Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gunung Lewotobi di Flores Timur Meletus, Biara SSpS dan Asrama Diterjang Batu Besar, Api Berkobar

Pemimpin Biara Asrama Putra St Arnoldus Yansen di Boru, Sr Marieta SSpS ceritakan detik-detik erupi Gunung Lewotobi dan evakuasi.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Gunung Lewotobi di Flores Timur Meletus, Biara SSpS dan Asrama Diterjang Batu Besar, Api Berkobar
Tribunnews
Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus pada Minggu (3/11/2024) sekira pukul 23.50 WITA. Pemimpin Biara Asrama Putra St Arnoldus Yansen di Boru, Sr Marieta SSpS ceritakan detik-detik erupi Gunung Lewotobi dan evakuasi. 

"Saat evakuasi batu menghalangi pintu sehingga suster tidak dapat tertolong,"ungkapnya. 

Ia mengatakan kejadian ini terjadi begitu saja tanpa ada tanda peringatan. 

"Kami tidak sangka akan terjadi karena beberapa hari inikan intensitas erupsi menurun sehingga kamipun pikir aman-aman saja, tau-taunya tadi malam dia meletus,"ceritanya. 

 

Evakuasi Mencekam, Banyak Teriakan, Hujan Abu-Batu dan Kobaran Api

Suster Marieta menyaksikan peristiwa tersebut berlangsung begitu mencekam. 

Saat evakuasi, anak asrama dan para suster hanya membawa pakaian seadanya, sebagian barang lain ditinggalkan. 

Sepanjang perjalanan, hujan abu maupun batu serta pijaran api berjatuhan begitu banyak menghantam rumah, pepohonan hingga sepanjang jalan. 

Berita Rekomendasi

Sebagian anak-anak bahkan terkena batu namun untungnya kondisi mereka baik-baik saja. 

Baca juga: Gunung Lewotobi

Api pun terlihat berkobar di mana-mana, teriakan histeris hingga pekikan menggelegar beriringan dengan bunyi letusan dan hujan abu yang menjamur. 

Para suster dan asrama dievakuasi menggunakan mobil yang dibawa dari Kewapante. 

Dikarenakan kejadiannya berlangsung secara tiba-tiba, kebutuhan akan makan minum dan lainnya ditanggung oleh para suster SSpS. 

"Semua kita tanggung dari sini, sejauh ini memang belum ada yang membantu, kita berusaha selamatkan anak-anak hingga menunggu orang tua mereka jemput,"tuturnya. 

Ia pun berharap ada pihak lain yang membantu bencana kemanusiaan yang tak diduga ini. 

 

Biara dan Asrama Dikosongkan

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas