Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Motif Pembunuhan Wanita yang Dicor di Bangka Belitung, Tersangka Sempat Tidur dengan Jasad

Motif Nanang Suryadi nekat menghabisi Lilis Sumarni (46), seorang pedagang seblak di Manggar, Belitung Timur, terungkap.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Motif Pembunuhan Wanita yang Dicor di Bangka Belitung, Tersangka Sempat Tidur dengan Jasad
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Evakuasi mayat perempuan yang dibunuh di Belitung Timur dan (Kanan) Satlantas Polres Basel menyerahkan diduga pelaku pembunuhan wanita di Belitung Timur yang ditangkap di Desa Bencah, Kecamatan Airgegas, saat sedang menumpang mobil pikap, Rabu (13/11/2024) siang. 

TRIBUNNEWS.COM - Polres Belitung Timur menetapkan Nanang (47) sebagai tersangka kasus pembunuhan terhadap Lilis Sumarni (46).

Jasad korban ditemukan dalam kondisi dicor di lantai rumah yang terletak di Desa Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung.

Kasatreskrim Polres Belitung Timur, AKP Ryo Guntur Triatmoko, mengatakan tersangka ditangkap di Bangka Selatan pada Rabu (13/11/2024) siang dan diterbangkan ke Belitung Timur untuk proses penyelidikan.

Diduga tersangka sakit hati kepada korban yang berstatus pacarnya.

Keduanya memiliki rencana menikah, tetapi korban masih menjalin komunikasi dengan mantan suami.

“Motifnya adalah emosian dari pelaku ke korban." 

"Kemudian terduga pelaku ini terbawa emosi dan tersulut amarahnya, sehingga pelaku melakukan tindakan tersebut," tuturnya, Kamis (14/11/2024), dikutip dari PosBelitung.com.

Berita Rekomendasi

Pembunuhan dilakukan dengan cara memukul kepala korban dan mencekiknya hingga tewas.

Tersangka kemudian mengubur jasad di dalam lantai rumah dan menutup dengan cor.

Lantaran panik, pelaku mengecor jasad korban di dalam lantai rumah.

"Pelaku bingung akhirnya dia gali lubang untuk dikuburkan korban, akan tetapi tidak sempurna untuk pengecoran."

Baca juga: Durhaka Seperti Malin Kundang, Pria di Sidoarjo Bunuh Ibunya karena Tak Dibelikan HP

"Pelaku bersama korban sempat tidur sama-sama, tapi kondisi korban sudah meninggal dunia," tandasnya.


Petugas kepolisian masih mendalami waktu pembunuhan lantaran keterangan tersangka sering berubah.

"Dia tidak ingat tanggal tetapi yang jelas itu pada saat interogasi kami sekitar hari Sabtu atau Minggu kejadian," lanjutnya.

Korban tinggal seorang diri di rumah dan bekerja sebagai penjual seblak dan keripik.

Kapolres Belitung Timur, AKBP Indra Fery Dalimunthe, menjelaskan penangkapan hanya membutuhkan waktu tiga jam setelah penemuan jasad.

"Kami dapat informasi tentang pelaku melarikan diri lewat pelabuhan. Lalu kami langsung mengerahkan Opsnal mengejarnya."

"Kami minta personel Bangka Selatan untuk segera mengamankan pelaku," paparnya, Rabu, dikutip dari PosBelitung.com.

Baca juga: Penjual Siomay Bunuh Wanita Open BO di Hotel Semarang, Jasad Disembunyikan di Kolong Kasur

Sebelumnya, kades setempat, Izhar, mengatakan pelaku dan korban masih memiliki hubungan keluarga.

Kasus pembunuhan terungkap lantaran pelaku sempat mendatangi keluarganya dan mengaku telah membunuh korban.

"Menindaklanjuti pengakuan tersebut, keluarga pelaku melapor kepada Bhabinkamtibmas setempat, yang kemudian berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut," tandasnya.

Ia meminta masyarakat untuk tenang dan menyerahkan penyelidikan kasus ini ke kepolisian.

Warga juga diminta tidak terprovokasi serta tidak main hakim sendiri.

"Saya berharap masyarakat bisa sabar menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian."

"Jangan sampai ada tindakan yang merugikan atau memecah belah kita di desa ini," katanya.

Baca juga: Kronologi Pria di Sidoarjo Bunuh Istri saat Berjualan, Sakit Hati Diselingkuhi

Menurutnya, keamanan dan ketertiban harus dijaga bersama.

"Mari saling menjaga, menghormati, dan bekerja sama agar Desa Padang tetap aman dan damai," lanjutnya.

Dengan kejadian ini, diharapkan warga dapat meningkatkan kewaspadaan dan berkoordinasi dengan aparat jika menemukan hal mencurigakan.

"Saya berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran berharga untuk semakin memperkuat solidaritas serta menjaga ketertiban di Desa Padang," katanya.

Sebagian artikel telah tayang di PosBelitung.com dengan judul Ini Identitas Mayat Wanita Dicor di Manggar Belitung Timur, Sehari-hari Berdagang Seblak

(Tribunnews.com/Mohay) (PosBelitung.com/Bryan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas