Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aktivitas Mesum Picu Tabrak Lari Tewaskan Pejalan Kaki, Nasib Mahasiswa MAT & Teman Wanitanya Kini

Saat berkendara, teman wanita melakukan oral seks terhadapnya. Itulah sebabnya MAT mengaku kehilangan konsentrasi hingga menabrak korban.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Aktivitas Mesum Picu Tabrak Lari Tewaskan Pejalan Kaki, Nasib Mahasiswa MAT & Teman Wanitanya Kini
Tribun Jogja/Ahmad Syarifudin
Terungkap penyebab kematian Santoso (45), warga Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman yang mayatnya ditemukan di pinggir jalan Ring Road Utara Sleman, Kamis (14/11/2024) sekira pukul 10.30 WIB. Dia menjadi korban tabrak lari dengan tersangka seorang mahasiswa. Foto TKP penemuan mayat korban. 

Bagaimana awal mula penemuan mayat korban, kronologis insiden tabrak lari hingga pengakuan pelaku MAT?

Berikut selengkapnya dirangkum dari TribunJogja.com.

Awal Penemuan Mayat

Kasus ini berawal dari penemuan mayat pria di lahan kosong pinggir jalan Ring Road Utara Sleman atau di Pogung Lor, Kalurahan Sinduadi, Mlati, Kabupaten Sleman, Kamis (14/11/2024) sekira pukul 10.30 WIB.

Tersangka MAT, pengemudi mobil yang diduga menabrak pejakan kaki sampai meninggal dunia lalu membiarkan tubuh korban tergeletak di tepi jalan Ringroad Utara, Sleman.
Tersangka MAT, pengemudi mobil yang diduga menabrak pejakan kaki sampai meninggal dunia lalu membiarkan tubuh korban tergeletak di tepi jalan Ringroad Utara, Sleman. (Tribunjogja.com/Ahmad Syarifudin)

Keberadaaan mayat itu kali pertama diinformasikan oleh warga kepada polisi.

Saat ditemukan kondisi dalam posisi telentang, mengenakan celana panjang dan kaus. 

Mayat itu ditemukan berada di dalam jaring, bekas tempat pembuangan sampah. 

Menurut keterangan Kapolsek Mlati, Kompol Irwantoro, ada luka di bagian tubuh mayat. 

Berita Rekomendasi

"Lukanya di bagian kaki lecet dan ada di kepala. Di belakang kepala. Bisa dikatakan kepalanya mengalami benturan, atau pecah. (Penyebabnya apa) kami akan lakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Kompol Irwantoro.

Baca juga: Diduga Pelaku Tabrak Lari, Mobil Diadang hingga Dirusak Massa di Jakarta Timur

Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban. 

"Informasi awal, identitas sementara ini belum diketahui. Kami lakukan penyelidikan, nanti juga untuk mengetahui penyebab kematian mayat tersebut," ujarnya. 

"Kami masih menunggu identifikasi maupun hasil pemeriksaan dari dokter rumah sakit. Dengan hasil tersebut kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Kapolsek Mlati, Kompol Irwantoro ditemui di lokasi kejadian. 

Tribunjogja.com berusaha mencari informasi dari warga yang tinggal di seputar lokasi kejadian. 

Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi didampingi Kasatlantas Polresta Sleman, AKP Fikri Kurniawan menunjukkan tersangka berikut barang bukti dalam kasus tabrak lari yang mengakibatkan korban meninggal dunia di Ringroad Utara Sleman, Sabtu (16/11/2024).
Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi didampingi Kasatlantas Polresta Sleman, AKP Fikri Kurniawan menunjukkan tersangka berikut barang bukti dalam kasus tabrak lari yang mengakibatkan korban meninggal dunia di Ringroad Utara Sleman, Sabtu (16/11/2024). (Tribunjogja/Ahmad Syarifudin)

Beberapa orang yang ditemui mengaku tidak mengenali sosok mayat laki-laki itu.

"Sepertinya bukan warga sini. Kalau warga sini kami kenal. Sekilas tadi lihat, bukan warga sini," ujar warga yang ditemui di Pos Kamling Pogung Lor.

Pengakuan Pelaku Tabrak Lari

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas