Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Populer Regional: Isu Aipda RZ Pesta Narkoba - Vicky Prasetyo Keok di Pilkada Pemalang 2024

Berita populer regional dimulai dari isu Aipda RZ pesta narkoba hingga Vicky Prasetyo yang keok di Pilkada Pemalang 2024.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
zoom-in 5 Populer Regional: Isu Aipda RZ Pesta Narkoba - Vicky Prasetyo Keok di Pilkada Pemalang 2024
Kolase Tribunnews.com
Berita populer regional dimulai dari isu Aipda RZ pesta narkoba hingga Vicky Prasetyo yang keok di Pilkada Pemalang 2024. 

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, mengatakan pihaknya sedang melakukan pendalaman terhadap Aipda RZ.

Aipda RZ saat ini telah ditahan dan diperiksa Propam Polda Jateng.

Artanto memastikan, Aipda RZ harus mempertanggungjawabkan perbuatannya apabila terbukti menembak GRO.

Baca selengkapnya.

2. Suami Bunuh Istri dan Anak di Hari Pencoblosan Pilkada, Pelaku Kabur Usai Beraksi

Seorang istri N (53 Tahun) dan anak NA (14 Tahun) meregang nyawa diduga dibunuh suaminya sendiri di Jl Kunduri Lrg 2, Kelurahan Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu.
Seorang istri N (53 Tahun) dan anak NA (14 Tahun) meregang nyawa diduga dibunuh suaminya sendiri di Jl Kunduri Lrg 2, Kelurahan Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu. (TribunPalu.com/Fadhila)

Wanita berinisial N (53) dan anaknya NA (14) tewas diduga dibunuh suaminya sendiri di Jl Kunduri Lrg 2, Kelurahan Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu.

Peristiwa pembunuhan ini terjadi tepat saat masyarakat di seluruh nusantara menunaikan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2024, Rabu (27/11/2024) pagi.

Informasi sementara dikutip dari TribunPalu.com, sang anak berusia 14 tahun dieksekusi tidak jauh dari ibunya saat tertidur. 

Berita Rekomendasi

Seorang saksi menyebut kejadian itu terjadi sekitar jam 06.00 Wita.

Saat itu dia tengah membuka pintu belakang rumah untuk pergi ke toilet.

Tiba-tiba pelaku menghampiri saksi tersebut sambil melakukan pemukulan menggunakan besi panjang.

Baca selengkapnya.

3. AKP Dadang Iskandar Terima Dipecat dari Polri, Tidak Ajukan Banding, Kini Terancam Hukuman Mati

Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar berbaju kuning usai menjalani sidang etik di Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/11/2024).
Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar berbaju kuning usai menjalani sidang etik di Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/11/2024). (KOMPAS.com/Rahel)

AKP Dadang Iskandar resmi dipecat dari jabatannya sebagai anggota Polri setelah terlibat dalam penembakan yang menewaskan Kompol Anumerta Ryanto Ulil Anshar.

Keputusan ini diambil setelah sidang etik yang berlangsung di TNCC Mabes Polri, di mana Dadang menerima sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) tanpa mengajukan banding.

Sidang Kode Etik Profesi (KKEP) yang dipimpin oleh Brigjen Agus Wijayanto dan dihadiri oleh anggota KKEP lainnya, memutuskan bahwa tindakan Dadang merupakan perbuatan tercela.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas