Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

2 Kasus Perundungan Siswa SD oleh Teman Sekolah, AR Meninggal Pendarahan di Otak, J juga Dicabuli

AR meninggal dunia diduga jadi korban bullying yang dilakukan oleh tiga orang kakak kelasnya. Sementara J dibully dan dicabuli oleh 4 teman sekolahnya

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in 2 Kasus Perundungan Siswa SD oleh Teman Sekolah, AR Meninggal Pendarahan di Otak, J juga Dicabuli
Istimewa
AR meninggal dunia diduga jadi korban bullying yang dilakukan oleh tiga orang kakak kelasnya. Jenazah. Foto kondisi Korban AR saat menjalani perawatan di ruang ICU. 

"Lalu kepalanya dibenturkan di lemari, terus di tembok, kemudian dijatuhkan ke lantai."

"Habis itu ada yang megangin anak saya, dia dicabuli," ujar L.

Sebelumnya tas milik anaknya sempat dibuang, korban juga dipalak oleh keempat siswa tersebut.

L mengatakan keempat pelaku juga hendak meraba bagian vital dari tubuh anaknya.

Pj Bupati Subang, Imran (keempat dari kanan), saat menjenguk AR (9) murid SD yang koma diduga akibat penganiayaan kakak kelas, Jumat (22/11/2024) malam.
Pj Bupati Subang, Imran (keempat dari kanan), saat menjenguk AR (9) murid SD yang koma diduga akibat penganiayaan kakak kelas, Jumat (22/11/2024) malam. (Istimewa)

"Karena itu (J) selama empat hari mengurung diri di kamar. Tiba-tiba nangis sendiri kadang pagi, siang, sore atau malam hari."

"Selama empat hari ini juga sulit makan, saya paksa makan, sehari kadang cuman sekali makan."

"Ini belum mau sekolah, saya istirahat di rumah juga," ujarnya. 

Berita Rekomendasi

Kasus tersebut telah dilaporkan oleh L ke Polres Rembang.

Dia berharap agar hukum bisa berjalan seadil-adilnya. 

Baca juga: Murid SD di Subang Koma usai Di-bully 3 Kakak Kelasnya, Pj Bupati Turun Tangan

Kepala Desa Sendangcoyo, Darto mengatakan peristiwa itu terjadi saat jam sekolah sedang berlangsung.

"Itu benar terjadi, dari informasi yang saya terima dari orang tua korban. Kejadian tersebut pada Jumat (13/12/2024), namun sang anak baru bisa bercerita pada Sabtu malam," kata dia.

"Mendengar hal itu, orang tua yang tidak terima akibat perbuatan tersebut. Kami lantas sarankan untuk menempuh jalur hukum," kata Darto.

Darto menambahkan orang tua korban membuat laporan ke kepolisian pada Minggu (15/12/2024) pagi.

"Kasus ini sudah dalam penanganan Polres Rembang, kelanjutannya seperti apa tinggal pantau."

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas