Soal Kakak Racuni Adik Ipar, Pengacara Sebut Bukan Jamu tapi Air Putih Dicampur Racun Ikan
Inilah kabar terbaru soal kasus kakak racuni adik iparnya sendiri di Palembang, Sumatera Selatan.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Pelaku yang sempat kabur pun kini telah ditangkap polisi.
Selain ditangkap polisi, ia juga ditalak oleh suaminya, Yuda (25) yang juga kakak dari ANF.
Yuda pun kini harus membesarkan buah hatinya sendiri yang masih berusia tiga bulan.
Demikian yang disampaikan oleh Yusuf (58) ayah korban dan Yuda.
"Anaknya masih bayi baru 3 bulan, laki-laki ," ujar Yusuf, dikutip dari TribunSumsel.com.
Yusuf menuturkan, Yuda tak terima ketika istrinya melakukan hal keji terhadap sang adik.
"Langsung ditalak 3, cerai sama pelaku, karena tidak terima adiknya diperlakukan seperti ini sampai meninggal dunia," katanya.
Diwartakan sebelumnya, setelah ANF tewas, Rika meletakkan jasad korban di belakang lemari.
Pelaku pun kabur setelah meminta korban untuk meminum jamu yang dicampur racun.
Fakta baru pun diungkap oleh ibu korban, Asmawati.
Saat keluarga panik mencari keberadaan korban, Asmawati diberi tahu oleh salah satu kerabat bahwa Rika mengirimkan pesan WhatsApp.
Baca juga: Tantangan Minum Jamu Berakhir Tragis, Kakak Ipar Perempuan Taruh Racun Dalam Gelas
Dalam pesan tersebut, Rika mengatakan bahwa tak perlu mencari korban karena ANF berada di belakang lemari.
"Ketika didapati anak saya ditemukan di belakang lemari pakaian dalam keadaan sudah meninggal," ungkap Asmawati, dikutip dari TribunSumsel.com.
Sementara kakak korban, Yulis Safitri mengatakan bahwa pelaku langsung kabur meninggalkan rumah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.