Detik-detik Satu Keluarga di Padang Terpeleset saat Seberangi Sungai hingga Tewaskan Kakak Beradik
Ibu dan dua anaknya terpeleset saat menyeberangi sungai menuju ke ladang. Dua anaknya tewas terseret arus sungai.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PADANG – Satu keluarga yang terdiri dari ibu dan dua anaknya terpeleset saat menyeberangi sungai Permandian Lori, Lubuk Minturun, Koto Tangah, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (24/12/2024) pagi.
S (34) dan dua anaknya H (5) dan A (1,8) awalnya hendak menuju ladang.
Namun lantaran terpeleset, ketiganya jatuh ke sungai.
Naas, dua anaknya, H dan A tak terselamatkan.
Baca juga: Kakak Beradik Tewas Setelah Terbawa Arus saat Seberangi Sungai Pemandian Lori Padang, Ibunya Selamat
Keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Sementara sang ibu selamat meski terluka.
Mengutip TribunPadang.com, awalnya sekitar pukul 07.00 WIB, S (34) bersama kedua anaknya, H dan A berangkat dari rumah menuju ladang kakek mereka di seberang sungai.
Saat melintas di sungai yang cukup deras, S yang sedang menggandeng kedua anaknya terpeleset hingga mereka bertiga pun terseret arus.
Lurah Lubuk Minturun Jhon Kenedy mengatakan, ibu dan anak-anaknya itu hendak ke ledang kakek mereka di seberang sungai.
"Satu lagi anaknya tidak jadi menyeberang, dia selamat atas nama Irfah," kata Jhon Kenedy.
Jhon Kenedy mengatakan, ibu korban ditemukan selamat dan dua anaknya ditemukan meninggal dunia.
Jenazahnya kemudian dibawa ke Puskesmas Aia Dingin.
Baca juga: Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, Hanyut Terseret Aliran Sungai
"Mereka orang Pariaman dan jenazahnya dibawa ke Pariaman," kata Jhon Kenedy.
Menurutnya, korban berhasil dievakuasi sekitar satu setengah jam.
"Evakuasi dilakukan BPBD, SAR dan ada juga warga," katanya.
Liburan Berakhir Duka
Tangisan Deswita (47) pecah saat melihat cucunya yang berusia 5 tahun dan 1 tahun 8 bulan sudah tak bernyawa di Puskesmas Air Dingin, Padang, Selasa (24/12/2024).
Kedua anak tersebut hanyut di sungai Pemandian Lori, Lubuk Minturun, Padang, setelah terbawa arus saat mencoba menyeberang.
Sementara sang menantunya mengalami luka di kepala dan dirujuk ke RSUP M Djamil Padang.
Deswita yang berasal dari Padang Pariaman bersama menantunya dan ketiga cucunya baru saja menikmati liburan di Padang selama tiga hari, bertepatan dengan libur sekolah.
Menurutnya, menantunya hendak membawa tiga anaknya ke ladang sang kakek.
Sang ibu terpeleset saat menyeberang di sungai Pemandian Lori.
Dua anaknya meninggal dunia dan satu selamat karena tidak jadi menyeberang.
Anak yang meninggal dunia ini, yakni S perempuan (5) dan A laki-laki (1,8).
"Anak satu lagi datang, nenek, nenek ibu hanyut," kata Deswita mengulang perkataan cucunya saat ditemui di Puskesmas Air Dingin, Padang.
Deswita mengatakan, mendengar menantu dan cucunya hanyut, ia segera meminta tolong kepada warga lainnya.
"Minta tolong sama orang karena cucu hanyut," kata Deswita.
Deswita mengatakan, yang pertama ditemukan sang ibu. Kemudian S ditemukan di bawah jembatan Lubuk Minturun.
"Anak yang kecil ditemukan tersangkut di batu," kata Deswita.
Deswita mengatakan jenazah cucunya akan dimakamkan di Pariaman.
Sementara menantunya masih dirawat di RSUP M Djamil Padang.
"Tadi dibawa ke sini pukul 09.30 WIB," kata Deswita.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Kronologi Sekeluarga Hanyut Tewaskan 2 Orang di Padang, Terpeleset saat Menyeberang ke Ladang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.