Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar Dimutasi, Berbarengan dengan Rekonstruksi Kasus Penembakan
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar dimutasi jelang rekonstruksi kasus penembakan Gamma. Ditarik ke STIK
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Kombes Irwan Anwar selaku Kapolrestabes Semarang, Jawa Tengah dimutasi.
Kombes Irwan Anwar ini dimutasi tepat sebelum rekonstruksi kasus Aipda Robig Zaenudin yang melakukan penembakan ke tiga orang siswa di Kota Semarang.
Robig sendiri diketahui merupakan anak buah Irwan yang statusnya kini jadi tersangka.
Kabar dimutasinya Kombes Irwan Anwar ini dikonfirmasi Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto, Senin (30/12/2024).
"Betul (Kapolrestabes Semarang dimutasi)," ujar Kombes Artanto.
Mengutip TribunJateng.com, Kombes Irwan dimutasi berdasarkan ST Kapolri Nomor 2776.XII.KEP.2024.
Ia kini bertugas sebagai Kalemkonprofpol Waketbidkermadianmas Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) (Lembaga Pendidikan dan Pelatihan) Polri.
Sementara kursi Kapolrestabes Semarang diisi oleh Kombes M Syahduddi.
Kombes M Syahduddi sendiri sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat.
Artanto menambahkan, nantinya bakal ada rilis lengkap soal mutasi Kombes Irwan Anwar.
"Nanti ada rilis lengkap soal mutasi ini," sambung Artanto.
Baca juga: Profil Kombes Syahduddi, Pengganti Irwan Anwar sebagai Kapolrestabes Semarang, Hartanya Rp 1,7 M
Rekonstruksi Penembakan
Pihak kepolisian melakukan rekonstruksi penembakan yang dilakukan oleh Robid terhadap Gamma, Pelajar SMKN 4 Semarang yang meninggal dunia di Minimarket di wilayah Semarang, Senin (30/12/2024).
Kombes Artanto menuturkan, pihak kepolisian telah menyiapkan segala sesuatu secara matang untuk rekonstruksi ini.
"TKP siang ini. Jadi ini tunggu persiapan matang," ujarnya melalui pesan singkat pada Senin (30/12/2024).
Mengutip Kompas.com, Artanto menuturkan bahwa rekonstruksi akan dilakukan secara menyeluruh dengan melibatkan tersangka, saksi, hingga jaksa penuntut umum.
"Nanti kita lihat saja dari rekonstruksi seperti apa," katanya, merujuk pada perbedaan kronologi yang mungkin terungkap.
Diharapkan, rekonstruksi ini bisa menghasilkan gambaran soal keterangan tersangka dan saksi.
"Dari keterangan saksi seperti apa, kemudian keterangan tersangka seperti apa di lapangan nanti kita lihat sendiri," ujar Artanto.
Diketahui, penembakan ini dilakukan oleh Aipda Robig, anggota Sat Narkoba Polres Semarang pada Minggu (24/11/2024).
Seorang pelajar bernama Gamma tewas setelah ditembak Robig.
Robig pun kini telah ditetapkan sebagai tersangka.
Penembakan ini terjadi karena Robig merasa motornya dipepet oleh Gamma dan kawan-kawannya.
Sebelumnya, Gamma ditembak karena diduga tawuran dan melawan polisi yang mengamankan tawuran.
Lalu, beberapa waktu kemudian viral di media sosial rekaman CCTV di sekitaran lokasi penembakan yang menunjukkan tak ada tawuran.
Dalam CCTV tersebut, terlihat seorang pria yang diduga Robig tiba-tiba memarkir motornya di tengah jalan lalu menembaki pengendara motor.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kapolrestabes Semarang Dicopot Jelang Rekontruksi Kasus Aipda Robig
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJateng.com Iwan Arifianto)(Kompas.com, Muchamad Dafi Yusuf)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.