Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Rombongan Pendaki Tinggalkan Temannya Hiportemia Sendirian di Gunung Slamet, Kini Di-blacklist

Rombongan pendaki asal Brebes diblacklist dari Gunung Slamet via Guci lantaran meninggalkan anggotanya yang mengalami hipotermia, Senin (23/12/2024).

Penulis: Isti Prasetya
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Viral Rombongan Pendaki Tinggalkan Temannya Hiportemia Sendirian di Gunung Slamet, Kini Di-blacklist
Tangkapan Layar
Rombongan pendaki asal Brebes diblacklist dari Gunung Slamet via Guci lantaran meninggalkan anggotanya yang mengalami hipotermia, Senin (23/12/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video seorang pendaki yang sedang menemani pendaki lain yang mengalami hiportemia menjadi viral di media sosial.

Dalam narasinya, pria itu bersedia menemani pendaki yang hiportemia karena rombongan korban melanjutkan perjalanannya ke puncak.

Hal itu dilakukan lantaran tidak tega dengan korban yang mengalami hiportemia.

Video tersebut menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram @folkkonoha pada Minggu (29/12/2024).

Diketahui, peristiwa itu terjadi di Gunung Slamet via Permadi Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Dikutip dari TribunJateng.com, rombongan yang meninggalkan temannya hipotermia sendirian tersebut berasal dari Kabupaten Brebes.

Mereka yang terdiri dari delapan pendaki itu melakukan pendakian tektok atau satu kali jalan tanpa berkemah.

Berita Rekomendasi

Namun, di tengah perjalanan, satu di antara rombongan tersebut mengalami hipotermia.

Bukannya ditemani, korban justru ditinggal dengan pendaki lain lantaran mereka ingin melanjutkan ke puncak.

Kedelapan pendaki asal Brebes itu kemudian mendapatkan sanksi blacklist dari pengelola Basecamp Permadi Guci, Gunung Slamet.

Hal ini dikonfirmasi oleh Ketua Divisi Adventure Permadi Guci, Faisal pada Minggu (29/12/2024).

Baca juga: Imbas Viral Dana Rp44 Juta untuk Acara Tahun Baru, Ketua Pemuda Pancasila Bekasi Selatan Kena Sanksi

Menurut Faisal, peristiwa ini terjadi pada Senin (23/12/2024) namun baru viral beberapa hari setelah kejadian.

Sekira pukul 14.00 WIB, pihak pengelola mendapatkan laporan dari pendaki yang turun bahwa di Pos 4 ada pendaki yang mengalami masalah.

Setelah diketahui, rombongan pendaki itu langsung diberi sanksi blacklist lantaran meninggalkan anggotanya yang hipotermia.

"Alasan rombongan pendaki tektok asal Brebes diblacklist karena logistik yang dibawa kurang memadai. Kemudian yang fatal dari rombongan pendaki ini karena meninggalkan satu temannya yang mengalami hipotermia dan menitipkan ke rombongan pendaki lain," ungkap Faisal.

Selain itu, mereka tidak membawa logistik yang memadai untuk perjalanan.

Sebab, jelas Faisal, rombongan tersbut hanya membawa perbekalan beberapa bungkus makanan ringan, gas portable yang sudah habis, dan membawa nasi masing-masing dua bungkus yang habis di perjalanan.

Tak mau mengaku

Faisal menyebut, awalnya tujuh orang pendaki itu tidak mengaku meninggalkan anggotanya karena hipotermia.

Namun, setelah diinterogasi, mereka baru mengakui bahwa temannya yang hipotermia dititipkan ke pendaki lain.

Lebih lanjut, mereka juga mengaku baru pertama kali mendaki Gunung Slamet.

Setelah mengetahui fakta tersebut, tim dari Basecamp Pendakian Permadi Guci langsung menurunkan lima orang untuk menjemput satu pendaki yang ditinggal di Pos 4.

Tim naik ke pos 4 untuk proses evakuasi satu pendaki tektok yang ditinggal tujuh temannya sekitar pukul 19.30 WIB dan turun lagi sampai di Basecamp Permadi Guci.

Baca juga: 2 Pendaki Gunung Agung Ditemukan Setelah Hilang 2 Hari, Diki Sempat Bertemu Krama, Ridho Patah Kaki

Setelah proses evakuasi, mereka dinyatakan diblacklist selama lima tahun tidak diperbolehkan mendaki di Gunung Slamet via Permadi Guci.

"Keputusan memblacklist sesuai peraturan dari Basecamp Permadi Guci. Ketika mendaki ke Gunung Slamet maka dilarang meninggalkan rombongan bagaimanapun kondisinya,"

"Rombongan pendaki tektok asal Brebes ini kami blacklist atau dilarang melakukan pendakian via jalur Permadi Guci selama lima tahun. Semuanya kami blacklist delapan orang," jelasnya. 

Faisal mengimbau kepada pendaki khususnya pendaki tektok ke Gunung Slamet via jalur Permadi Guci, agar melengkapi perbekalan yang dibawa dan peralatan sesuai SOP pendakian. 

Hal itu perlu dilakukan karena cuaca ekstrem seperti hujan deras, kabut tebal, dan angin kencang sering terjadi belakangan ini.  

"Sementara waktu pendakian Tektok ke Gunung Slamet via Permadi Guci ditutup. Sedangkan untuk kondisi pendakian saat ini aman khususnya yang nge-camp,"

"Kalau untuk pendaki tektok sementara kami larang karena cuaca di atas kurang kondusif dan biasanya kurang persiapan," tegas Faisal. 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Viral pendaki Tektok Brebes Diblacklist di Jalur Pendakian Gunung Slamet vi Guci, Ini Kronologinya

(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunJateng.com/Desta Leila Kartika)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas