Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fenomena Langka! Bola-Bola Salju Raksasa Tutupi Garis Pantai Siberia Sepanjang 18 Kilometer

Bola-bola salju raksasa tampak menutupi garis pantai sepanjang 18 kilometer.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Fenomena Langka! Bola-Bola Salju Raksasa Tutupi Garis Pantai Siberia Sepanjang 18 Kilometer
Sergey Bychenkov/The Siberian Times
Bola salju raksasa di Teluk Ob, Siberia. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah pemandangan langka terlihat di Teluk Ob di Siberia baru-baru ini. Bola-bola salju raksasa tampak menutupi garis pantai sepanjang 18 kilometer.

Di beberapa daerah, bola-bola ini bahkan telah membentuk sebuah dinding es.

Penduduk setempat yang terkesima dengan pemandangan yang mirip lokasi pengambilan gambar film fiksi ilmiah ini mengaku belum pernah menyaksikan fenomena serupa sebelumnya.

Tidak ada yang yakin 100 persen bagaimana bola salju yang berukuran hingga 1 meter ini bisa terbentuk dan terseret hingga pantai.

Namun, peneliti punya analisisnya. Peneliti mengungkapkan, bola-bola itu kemungkinan terbentuk karena sebuah proses kombinasi yang tak biasa dari suhu, es dan arus laut.

Sergei Lisenkov, Sekretaris Institut Riset Arktik dan Antartika menjelaskan, bola-bola raksasa ini merupakan hasil fenomena langka yang terbentuk dari fragmen es yang secara terus menerus tergulung oleh angin dan arus air hingga akhirnya membentuk bola.

"Pertama-tama, ada fenomena alam yang utama, es padat dan potongan-potongan es yang terbentuk di permukaan air," ungkapnya seperti dikutip dari Science Alert Selasa (8/11/2016)

Berita Rekomendasi

"Ditambah dengan angin, letak garis pantai, dan suhu, ini menjadi sebuah kombinasi yang akan membentuk bola tersebut," tambah Sergei.

Supaya bisa mencapai pantai, bola-bola harus memiliki ukuran yang tepat. Seringkali bola salju sudah terbentuk tetapi tidak mencapai ukuran seperti yang ada di Teluk Ob sehingga tak pernah mencapai pantai.

Fenomena bola salju ini pernah muncul juga di sekitar Danau Michigan di Amerika Serikat dan Teluk Finlandia di Eropa.

Kontributor KompasSains/Monika Novena

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas