11 Fakta tentang Perang Dunia II: Konflik Paling Mematikan dalam Sejarah Manusia
Sejarah memperkirakan korban tewas Perang Dunia II antara 50 sampai 70 juta jiwa, termasuk 40 juta jiwa warga sipil. J
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Tahukah kamu? Perang Dunia II merupakan konflik paling mematikan dalam sejarah umat manusia.
Bagi generasi milenial yang belum lahir pada masa itu pasti tidak merasakan heroiknya Perang Dunia II
Berikut tim TribunWow.com merangkum fakta-fakta yang terjadi di Perang Dunia II dari laman Magforwomen.com yang harus kamu ketahui.
1. Lebih Dari 60 Juta Jiwa Mati
Sejarah memperkirakan korban tewas Perang Dunia II antara 50 sampai 70 juta jiwa, termasuk 40 juta jiwa warga sipil. Jumlah yang sangat fantastis untuk kematian manusia di muka bumi.
2. Perang Dunia II Dimulai 1 September 1939
Tanggal 1 September 1939 ditetapkan sebagai tanggal Perang Dunia II dimulai.
Tahukah kamu apa pemicu sebabnya perang ini terjadi? Perang Dunia II dimulai ketika Jerman menginvasi Polandia pada bulan September 1939.
3. Jerman Menginvasi 4 Negara Bersamaan
Pada masa itu Jerman memiliki pasukan yang sangat kuat.
Maka dari itu Jerman berani menginvasi 4 negara secara bersamaan pada 10 Mei 1940.
Negara-negara yang menjadi korban invasi Jerman saat itu adalah Belgium, Perancis, Luxembourg dan Belanda.
4. Kekuatan Sekutu - 'The Big Three'
Istilah 'Sekutu' adalah istilah yang akrab karena kita tahu hal itu mengacu pada negara-negara yang bertempur melawan Axis Powers (Jerman dan aliansinya).
Tapi tahukah kamu bahwa pemimpin Amerika Serikat, Blok Soviet, dan Kerajaan Inggris pada masa Perang Dunia II dikenal sebagai 'The Big Three'? Ya, mereka menganggap diri mereka menjadi pemimpin kekuatan Sekutu.
5. Tanggal yang Paling Mematikan: 6 Agustus 1945 dan 9 Agustus 1945
Tanggal yang paling mematikan pada saat Perang Dunia II dan menjadi tanggal yang tidak pernah dilupakan Jepang adalah ada saat Amerika Serikat yang masa itu di bawah perintah Presiden Harry Turman menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima (6 Agustus 1945) dan Nagasaki (9 Agustus 1945), Jepang.
6. Little Boy dan Fat Man
Ini bukan nama sebuah buku cerita.
Little Boy dan Fat Man merupakan nama bom atom mematikan yang dijatuhkan di dua kota yang ada di Jepang.
Little Boy adalah nama bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima sedangkan Fat Man nama bom atom yang dijatuhkan di Nagasaki.
Bom atom merupakan senjata yang paling berbahaya dan mematikan yang pernah dipakai di Perang Dunia II. Bom ini menyebabkan 200 ribu korban mati.
7. The Holocaust dan 'Pembersihan Ras'
Selain perang antara bangsa-bangsa.
Perang Dunia II menjadi saksi kejamnya The Holoacaust yang merupakan bagian dari kebijakan Adolf Hitler untuk 'membersihkan' ras tertentu.
Puluhan juta orang ditahan di kamp-kamp hanya karena rasnya dibenci oleh Hitler. Mereka disiksa, kelaparan, dan kemudian dieksekusi mati masal. Lebih dari 11 juta jiwa dieksekusi mati karena Holocaust yang terjadi di tahun 1939 dan 1945.
8. Adolf Hitler Bunuh Diri Sehari Setelah Pernikahaannya
Cukup mengherankan mengapa Hitler sempat memikirkan pernikahan di puncak Perang Dunia II dan saat itu pasukan Jerman akan mengalami kekalahan.
Yang lebih anehnya lagi adalah, Hitler menikahi Eva Braun pada tanggal 29 April 1945, lalu sehari setelahnya kedua pasangan ini ditemukan tewas bunuh diri.
Hitler bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri, sedangkan Eva bunuh diri dengan memakan pil sianida.
9. 7 Mei 1945, Jerman Menyerah
7 Mei 1945 merupakan tanggal bersejarah ketika akhirnya Jerman mau menandatangani 'Instrument of Surrender' yang menguraikan kesepakatan Jerman untuk menyerah.
Dokumen penyerahan ini ditandatangani di sebuah sekolah di Perancis.
10. Polandia Kehilangan 16% Jumlah Populasinya
5,5 juta penduduk Polandia tewas menjadi korban Holocaust, 5,3 juta di antaranya adalah warga sipil. Jumlah tersebut sekitar 16% dari seluruh populasi Polandia.
11. Lahirnya Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
PBB terbentuk pasca Perang Dunia II pada tahun 1945.
Sekarang ini PBB mempunyai perang penting untuk mendukung segala bentuk kemanusiaan di muka bumi ini.
Awalnya PBB dibentuk sebagai liga yang mencegah perang antar negara dan bertindak sebagai perantara dalam konflik yang dialami negara-negara. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.