Kapan Awan Cumulonimbus Muncul? Ketahui Juga Proses Terjadinya Bentuk Awan dan Jenis Awan Cumulus
Berikut ulasan lengkap mengenai cummulonimbus dan kapan waktu munculnya.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Daryono
Cumulus humilis adalah awan yang memiliki luas vertikal yang kecil.
Awan ini nantinya juga akan berkembang menjadi awan cumulus mediocris atau bisa juga menjadi awan cumulus congetus yang biasanya akan menandakan cuaca buruk di kemudian hari.
Awan ini biasanya terlihat di bawah awan cirrostratus dan terbentuk dari panas matahari yang digunakan untuk pendinginan proses konveksi yang nantinya menyebabkan awan cumulifrom untuk meratakan dan berubah menjadi cumulus humilis.
Awan cumulus humilis ini adalah awan yang dapat mengindikatorkan cuaca.
3. Cumulus mediocris
Cumulus mediocris adalah awan yang memiliki karakteristik bentuk seperti bunga kol pada awan cumulus.
Pada umumnya, awan ini tidak menghasilkan curah hujan dengan intensitas rendah, tetapi lebih mirip dengan intensitas curah hujan yang dihasilkan oleh awan cumulus congetus dan cumola nimbus.
Awan ini terbentuk ketika terdapat kenaikan awan dari cumulus humilis.
Seperti awan cumulus, awan ini juga membutuhkan konveksi sebelum berkembang.
Seperti udara yang naik kemudian membentuk awan cumulus yang terus meningkat menjadi terbentuklah awan ini.
Dalam hal peramalan cuaca, awan ini biasanya berada dalam front dingin atau dalam kondisi atmosfer yang tidak stabil seperti daerah yang memiliki tekanan rendah.
Awan ini bisa berkembang menjadi cumulus congetus sebagai awan membawa hujan, angin, atau bahkan petir.
Apabila awan ini ada di pagi atau sore hari, maka akan terjadi badai di kemudian hari.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)