Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Berita Japan Open 2018: Marcus / Kevin Balaskan Dendam hingga Greysia Polii yang Kehilangan Fokus

Namun, dari dua perwakilan ini, hanya ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saja yang berhasil lolos ke babak final.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Suut Amdani
zoom-in Berita Japan Open 2018: Marcus / Kevin Balaskan Dendam hingga Greysia Polii yang Kehilangan Fokus
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengembalikan kok ke arah Vladimir Ivanov/Ivan Sozonoz pada babak pertama Japan Open 2018, Rabu (12/9/2018). 

TRIBUNNEWS.COM - Gelaran Japan Open 2018 sudah memasuki babak semifinal untuk memperebutkan posisi final, Sabtu (15/9/2018).

Dalam babak semifinal yang digelar di Musashino Forest Sport Plaza, Jepang, ini Indonesia hanya mengirimkan dua wakil dari sektor ganda putra dan ganda putri saja.

Namun, dari dua perwakilan ini, hanya ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saja yang berhasil lolos ke babak final.

Baca: Insiden Berdarah Sempat Dialami Marcus/Kevin di Semifinal Japan Open 2018

Sementara itu, ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu harus terhenti langkahnya setelah dikalahkan wakil Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dengan skor akhir 12-21, 21-18.

Diketahui Greysia/Apriyani ini menjalani duel yang cukup panjang di semifinal ini.

Dilansir Tribunnews.com dari Kompas.com pada Sabtu (15/9/2018), Greysia pun mengaku bahwa lawannya memiliki stamina yang lebih baik dalam pertandingan ini.

Pasangan Jepang juga dikatakan lebih fokus dalam menjalani laga.

BERITA TERKAIT

"Hari ini lawan memang lebih unggul dari segi stamina dan pikiran. Sebetulnya kami sudah coba di game kedua, kami tidak mau kalah dan tidak mau salah. Tapi mereka mau tahan terus supaya jangan sampai rubber game," ujar Greysia.

Pada gim kedua, sebenarnya Greysia/Apriyani berpeluang untuk memaksa Yuki/Sayaka untuk bermain rubber game karena sempat unggul 17-14.

Namun, reli-reli panjang tidak dapat dihindari, poin begitu sulit didapat, puluhan pukulan baru menghasilkan satu angka.

"Waktu unggul, kami malah membuat kesalahan sendiri," tambah Greysia.

Pasangan ganda putri ini sebenarnya sudah mempersiapkan diri untuk kemungkinan menghadapi laga panjang.

Dua laga panjang juga mereka lakukan saat menghadapi wakil Bulgaria, Stefani Stoeva/Gabriela Stoeva di perempat final dan juga saat menghadapi pasangan Jepang, Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata di babak 16 besar.

Sayangnya, mereka tidak mampu menjaga fokus karena stamina terkuras oleh reli-reli panjang melawan Yuki/Sayaka di semifinal.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas