Persebaya Surabaya Bungkam Persija, Teco Ungkap Kelemahan Macan Kemayoran
Persebaya tampil maksimal hingga bungkam Persija Jakarta, 3-0 tanpa balas. Sang pelatih pun akui kesalahan dan kelemahan anak asuhnya.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Suut Amdani
TRIBUNNEWS.COM - Persija Jakarta dibungkam Persebaya Surabaya pada laga lanjutan pekan 29 Liga 1, Minggu (4/11/2018).
Persebaya Surabaya berhasil cetak 3 gol tanpa balas dari Macan Kemayoran.
Hasil ini pun membuat skuat Persija Jakarta harus puas tanpa poin di pekan ini.
Selain itu, anak asuh Sefano Cugurra ini tidak dapat teruskan tren kemenangan beruntun.
Baca: Winger Persib dan Kiper Persija Bicara Bahu-membahu Agar Timnas Indonesia Cetak Sejarah
Menanggapi hasil akhir ini, pelatih yang kerap disapa Teco pun ungkapkan kelemahan dan kesalahan Persija Jakarta saat laga kontra Bajul Ijo.
Menurut Teco, anak asuhnya sejak awal sudah kalah dengan gol cepat dari Persebaya Surabaya.
Fandi Eko Utomo sukses membobol gawang Shahar Ginanjar saat laga baru berjalan selama dua menit.
Baca: Menang Telak Atas Persija, Persebaya Butuh Capai 41 Poin Agar Aman dari Zona Degradasi
Hal ini tentu mempengaruhi performa Persija Jakarta hingga akhir laga.
"Kami kebobolan di menit pertama dari pertandingan kita sudah kebobolan waktu persebaya bisa cetak gol pertama semagat pemain persebaya meningkat ditambah dukungan suporter,” ujar Teco pada laman resmi klub.
Masih dalam kondisi tidak baik, Persija Jakarta kembali dibobol di akhir babak pertama oleh Oktafianus.
Baca: Update Klasemen Liga 1 2018, PSM Menjauh dari Kejaran Persib dan Persija
Pada babak kedua, anak asuhan Djajang Nurdjaman berikan tekanan lagi pada Macan Kemayoran melalui gol dari Ferindando Pahabol.
"Tidak kami juga passing sering salah, sering tidak sampai. Hari ini kita kalah harus terima Persebaya main bagus lebih bagus dari Persija kita harus terima,” tambah Teco akui kesalahan pemain Persija.
Selain penampilan maksimal Persebaya, suasana Gelora Bung Tomo yang dipenuhi suporter setia Persebaya pun buat tim Bajul Ijo semakin bermain lebih baik.
Tercatat ada lebih dari 50 ribu penonton yang diakui Teco punya andil besar dalam kemenangan Persebaya.
"Di menit awal pertandingan kita kebobolan, suporter juga bantu banyak Persebaya. Saya akui atmosfer pertandingan ini sangat luar biasa,” kata Teco.
Mengakui masih banyak kekurangan, Teco pun bertekad untuk perbaiki kesalahan di pertandingan selanjutnya untuk merebut gelar juara Liga 1 2018.
“Waktu ada lawan PSM sangat penting. Tapi yang penting semua pertandingan jadi penting. Sekarang kita fokus lawan PS TIRA,” pungkas Teco. (*)
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari)