Periksa 5 Saksi Pembunuhan dalam Drum, Kombes Pol Trunoyudo Sebut Kemungkinan Pelaku Bertambah
Penyidik masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap pelaku pembunuhan dalam drum, M. Nurhadi dan istrinya Sari Murniasih.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Hingga kini, Pihak Kepolisian Polda jawa Barat dan polres Bogor masih mendalami motif pembunuhan terhadap Abdullah Fithri Setiawan alias Dufi.
Jasad korban ditemukan dalam drum biru di kawasan industri Kembang Kuning, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor pada Minggu (18/11/2018).
Dilansir Tribunnews.com dari TribunBogor.com, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andhiko mengatakan pihaknya sudah mekakukan pemeriksaan lebih dari lima orang saksi dalam kasus tersebut.
Beliau juga menambahkan, tidak menutup kemungkinan jumlah pelaku akan bertambah.
"Benar pelaku diamankan Polda Metro Jaya, tetapi kita mulai dari awal lagi. Kami mengerti antesi dari masyarakat cukup tinggi. Secepatnya kita tuntaskan kasus ini," ungkap Trunoyudo Kamis (22/11/2018).
Baca: 5 Fakta Pelaku Pembunuh Dufi Ditangkap, Dicurigai Sudah Buntuti Korban dan Curi Barang
Saat ini, penyidik masih mengumpulkan sejumlah bukti dan melakukan pemeriksaan mendalam terhadap pelaku M. Nurhadi dan istrinya Sari Murniasih.
Tak hanya itu, saat ini juga tengah menyingkronkan keterangan saksi dan mencari alat bukti untuk mengungkap motif di balik kasus pembunuhan tersebut.
"Keterangan pelaku itu bisa berubah-ubah," lanjut Trunoyudo.
Polisi menjerat Nurhadi menggunakan Pasal 340 sub 338 dan atau Pasal 365 ayat (3) sub Pasal 363 dan atau Pasal 480.
Sebelumnya, sejumlah barang yang ditemukan di sebelah Water Kingdom, Mekarsari, Jalan Cileungsi-Jonggol, Kampung Cigarogol, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor diduga milik Dufi, Korban pembunuhan yang jasadnya ditemukan di dalam drum.
Sepasang sepatu dan dua bungkus plastik ditemukan dengan kondisi tertutup rapat menggunakan lakban.
Salah satu saksi mata Ratna (53) menuturkan bahwa pada Sabtu (17/11/2018) sekira pukul 06.00 WIB telah ditemukan sejumlah barang.
Namun pada waktu itu, ia tak merespon karena menganggap jika barang tersebut hanya titipan seseorang.
"Awalnya yang lihat keponakan saya dia teriak 'pak ada barang tuh di depan' nah dia langsung berangkat kerja tuh, sementara kami yang di rumah mengganggapnya itu barang biasa jadi kami biarin," ujar Ratna.
Baca: 7 Fakta Mayat dalam Drum, Dimakamkan saat Ulang tahun Anak hingga Ditemukan Luka Tusukan