Ditangkap Saat Sebar Proposal, Perwira Brimob Gadungan di Medan Mengaku Ingin Menakut-nakuti Preman
Ditangkap saat sebar proposal, anggota Brimob gadungan berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) mengaku ingin menakut-nakuti preman.
Penulis: Fitriana Andriyani
Editor: Tiara Shelavie
Laporan Wartawan Tribun Medan / Dohu Lase
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seorang anggota Brimob gadungan berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) diamankan personel Polsek Medan Area di sekitar Thamrin Plaza, Jalan Thamrin, Kelurahan Sei Rengas II, Kecamatan Medan Area, Jumat (30/11/2018).
Brimob gadungan ini mengaku bernama Jacky Zhakaria Kinantan (16). Nama samarannya, Arnold Sinaga.
Tertangkapnya Jack bermula saat personel Polsek Medan Area melakukan pengamanan di sekitar Thamrin Plaza.
Tak disangka, Jack juga datang ke lokasi itu dengan berseragam brimob warna biru tua, lengkap dengan atribut Pelopor dan lain-lain.
Tujuannya hendak menemui personel Bhabinkambtimas kelurahan Sei Rengas II, Aiptu Suwarno Hutagalung.
Saat berbincang-bincang dengan personel Bhabin, salah satu anggota Unit Intel Polsek Medan Area melihat dan curiga dengan pangkat yang ada di kerah seragam Jack.
Terang saja curiga, sebab wajah Jack masih terlalu muda untuk menyandang pangkat Ajun Komisaris Polisi. Belum lagi, saat diinterogasi, Jack terbata-bata menjelaskan latar belakang dirinya.
Seketika, personel mengamankan Jack dan memboyongnya ke Mapolsek Medan Area.
"Bukan ditangkap, tetapi diamankan. Jadi, saat kita pengamanan di Thamrin Plaza, dia (brimob gadungan-red) ada di TKP, jumpa dengan salah satu anggota. Kami amati, gerak-geriknya mencurigakan, sehingga kita angkut dan bawa ke mako," ungkap Kanit Intel Polsek Medan Area Iptu Samson Sembiring, Jumat (30/11/2018).