Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Heboh Suara Dentuman Misterius di Sumatera Selatan, Penjelasan Kodam II Sriwijaya hingga LAPAN

Suara dentuman menghebohkan warga Sumatera Selatan pada Senin (24/12/2018) malam. Adanya suara dentuman itu kemudian ramai diperbincangkan warganet.

Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
zoom-in Heboh Suara Dentuman Misterius di Sumatera Selatan, Penjelasan Kodam II Sriwijaya hingga LAPAN
Tibunsumsel.com/ Kompas
Suara dentuman Misterius yang Hebohkan warga Sumatera Selatan. 

TRIBUNNEWS.COM - Suara dentuman menghebohkan warga Sumatera Selatan pada Senin (24/12/2018) malam.

Adanya suara dentuman itu kemudian ramai diperbincangkan warganet. 

Menurut pengakuan netter, suara dentuman itu tidak hanya terdengar sekali tetapi lebih dari dua kali.

Dikutip Tribunnews.com dari Sriwijaya Post, melalui akun instagram @sriwijayapost, redaksi Sriwijaya Post menanyakan di daerah mana saja yang mendengar suara dentuman itu.

Dari puluhan komentar netizen yang ada hingga berita ini dibuat, ternyata suara dentuman itu terdengar hampir di seluruh wilayah Sumatera Selatan.

Baca: Suara Dentuman dan Awan Panas Gunung Anak Krakatau Teramati dari Pos Pantau Rajabasa

Baca: Suara Dentuman Misterius Terdengar di Cianjur hingga Getarkan Kaca Rumah, Warga Bingung Sumbernya

Baca: Terdengar Dari Sumatera Hingga Bandung, Suara Dentuman Misterius Sempat Dikira Erupsi Anak Krakatau

Berbagai spekulasi muncul terkait sumber suara dentuman itu. 

Mulai dari latihan tempur TNI, suara roket hingga dentuman akibat erupsi Gunung Anak Krakatau. 

Berita Rekomendasi

Berikut Tribunnews.com merangkum tanggapan berbagai pihak atas suara dentuman itu: 

1. Kodam II Sriwijaya

Mengutip TribunSumsel, Kodam II Sriwijaya menegaskan, pihaknya atau jajaran juga sama sekali tidak ada yang melakukan latihan tempur.

Pernyataan ini terkait suara dentuman misterius yang didengar banyak warga di Ogan Komering Ulu (OKU).

Sebelumnya ada yang menghubungkan dengan latihan militer.

Hal ini diungkapkan Kapendam II Sriwijaya, Kolonel Infanteri Djohan Darmawan ketika dikonfirmasi Tribunsumsel.com, Selasa (25/12/2018).

"Kodam II dan jajaran tidak ada melakukan latihan tempur," katanya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas