VIDEO - Angin Puting Beliung di Rancaekek Bandung, Sutopo: Lebih dari 300 Rumah Rusak
Video saat angin puting beliung melanda desa Rancaekek Bandung, Jumat 11 Januari 2019. Ada lebih dari 300 rumah rusak.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Fathul Amanah
Video saat angin puting beliung melanda desa Rancaekek Bandung, Jumat 11 Januari 2019. Ada lebih dari 300 rumah rusak.
TRIBUNNEWS.COM - Angin puting beliung melanda wilayah Rancaekek, Bandung, Jawa Barat pada Jumat (11/1/2019).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun merilis dampak dari angin puting beliung tersebut.
Menurut informasi yang dihimpun Tribun Jabar, angin puting beliung paling berdampak di tiga titik, yakni di Kampung Papanggungan, Kampung Jati Sari, dan Komplek Perum Rancaekek Permai 2, Desa Jelegong.
Sedangkan menurut catatan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, ada lebih dari 300 rumah rusak.
Melalui akun media sosial Twitter miliknya, @Sutopo_PN, dia membagikan dampak sementara puting beliung yang melanda Rancaekek.
Tercatat pada 11 Januari 2019 pukul 15.15 WIB ada satu orang luka berat, 15 orang luka ringan dalam kejadian tersebut.
Sutopo menambahkan jika data saat ini masih akan bertambah.
Baca: Bandung Dihantam Angin Puting Beliung, Simak Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini
Baca: Dampak Angin Puting Beliung di Rancaekek Bandung, Warga Syok hingga Rusak Bangunan
Selain mencatat dampak puting beliung, Sutopo juga membagikan video singkat saat puting beliung melanda Rancaekek, Bandung.
Dilansir Tribun Jabar, Akibat angin puting beliung, atap dan asbes rumah milik warga terlihat berserakan baik di halaman rumah, jalan, dan lapangan terbuka.
Itin (56), Warga Perumahan Rancaekek Permai 2, mengatakan, angin puting beliung yang mengamuk di Kecamatan Rancaekek, terjadi dalam waktu 15 menit disertai hujan dan awan hitam.
"Saya lihat jelas, angin datang dari arah timur dan selatan," kata Itin kepada Tribun Jabar, Jumat (11/1/2019).
Akibat angin puting beliung, kata Itin, telah menghancurkan bagian belakang rumah yang, itu terlihat tembok pembatas setinggi tiga meter ambruk dan berserakan hingga ke halaman tengah.
"Padahal bagian belakang itu lagi dibangun, hancur semua," katanya.
Berdasarkan pantauan Tribun Jabar, warga tampak berhamburan ke luar rumah untuk menyelamatkan diri, beberapa yang lainnya tampak bergotong royong membersihkan puing - puing bangunan.
Humas Kantor SAR Bandung, Joshua Banjarnahor, mengatakan, wilayah terdampak bencana angin puting beliung selain Perumahan Rancaekek Permai 2, yakni Kampung Babakan Jawa, Perumahan Kencana, Kampung Sapan, dan Kampung Ciherang.
"Saat ini kami tengah fokus evakuasi ke lokasi kejadian," katanya. (*)
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.