Info BMKG: Prakiraan Tinggi Gelombang & Potensi Hujan di Indonesia Hari Ini, Jumat 18 Januari 2019
BMKG telah merilis prakiraan gelombang tinggi dan potensi hujan di wilayah Indonesia untuk hari ini, Jumat (18/1/2019).
Penulis: Fathul Amanah
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis prakiraan gelombang tinggi dan potensi hujan di wilayah Indonesia untuk hari ini, Jumat (18/1/2019).
Informasi tersebut berlaku mulai pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB malam nanti.
Sebelum memulai aktivitas pada hari ini, ada baiknya masyarakat mengetahui prakiraan tinggi gelombang dan potensi hujan di wilayah Indonesia.
Berikut informasi lengkapnya yang dikutip Tribunnews.com dari laman resmi bmkg.go.id.
Baca: Peringatan Dini BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Esktrem pada 18-19 Januari 2019
1. Daftar perairan yang mengalami gelombang tinggi 0,5 - 1,25 meter (Slight Sea)
- Perairan timur Kepulauan Simeulue hingga Kepulauan Mentawai
- Selat Ombai
- Selat Bangka
- Selat Karimata
- Perairan selatan Kalimantan
- Perairan utara Jawa Timur
- Laut Bali
- Perairan utara Bali hingga NTB
- Laut Sumbawa
- Perairan Kotabaru hingga Balikpapan
- Laut Timor selatan NTT
- Laut Arafuru
- Selat Makassar bagian utara dan tengah
- Laut Sulawesi
- Perairan utara Sulawesi
- Laut Seram
- Perairan Fakfak
Baca: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Hari Ini Jumat 18 Januari 2019, Kepulauan Seribu Berawan Sepanjang Hari
2. Daftar perairan yang mengalami gelombang tinggi 1,25 - 2,50 meter (Moderate Sea)
- Selat Malaka bagian utara
- Perairan Lhokseumawe
- Perairan utara Sabang
- Perairan barat Aceh
- Perairan barat Kepulauan Simeulue hingga Kepulauan Mentawai
- Perairan Kepulauan Enggano hingga Bengkulu
- Perairan barat Lampung
- Samudera Hindia barat Sumatera
- Selat Sunda bagian selatan
- Perairan selatan Banten
- Perairan selatan Bali hingga NTB
- Perairan selatan Pulau Sumba
- Laut Sawu
- Perairan Rote hingga Kupang
- Selat Sumba bagian barat
- Selat Sape bagian selatan
- Laut Natuna
- Perairan timur Pulau Bintan hingga Kepulauan Lingga
- Selat Gelasa
- Perairan utara Pangkalpinang
- Perairan utara Jawa Barat hingga Jawa Tengah
- Laut Jawa
- Selat Makassar bagian selatan
- Laut Flores
- Perairan utara Flores
- Laut Banda
- Perairan Kepulauan Sermata hingga Letti
- Perairan Kepulauan Babar hingga Kepulauan Tanimbar
- Perairan Kepulauan Kei hingga Kepulauan Aru
- Perairan Kaimana hingga Amamapare
- Laut Maluku bagian selatan
- Perairan utara Pulau Sula
- Perairan Raja Ampat hingga Sorong
- Perairan Jayapura hingga Sarmi
- Teluk Cendrawasih
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Hari Ini Jumat 18 Januari 2019, Jogja Berawan, Bandung Hujan Ringan
3. Daftar perairan yang mengalami gelombang tinggi 2,50 - 4,0 meter (Rough Sea)
- Perairan selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur
- Samudera Hindia selatan Jawa
- Laut Natuna Utara
- Perairan Kepulauan Anambas hingga Kepulauan Natuna
- Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud
- Perairan timur Bitung
- Laut Maluku bagian utara
- Perairan Halmahera
- Laut Halmahera
- Perairan Manokwari hingga Biak
- Samudera Pasifik utara Halmahera hingga Papua
Baca: Peringatan Dini BMKG : Daftar Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Esktrem pada 17-18 Januari 2019
Selain daftar perairan yang mengalami gelombang tinggi, BMKG juga merilis daftar wilayah berpotensi hujan lebat disertai petir.
Berikut daftar lengkapnya :
- Perairan Lhokseumawe
- Perairan barat Bengkulu hingga Lampung
- Perairan selatan Banten hingga Jawa Barat
- Laut Natuna
- Perairan Kepulauan Riau
- Perairan Singkawang
- Selat Karimata
- Laut Jawa
- Perairan utara Jawa Tengah hingga Jawa Timur
- Laut Flores
- Laut Banda
- Laut Seram
- Perairan selatan Ambon
- Perairan Kepulauan Sermata hingga Letti
- Perairan Kepulauan Babar hingga Kepulauan Tanimbar
- Perairan Kepulauan Kei hingga Kepulauan Aru
- Perairan Fakfak hingga Kaimana
- Perairan Raja Ampat hingga Sorong
- Teluk Cendrawasih
- Perairan Biak
Untuk menjadi catatan, adanya awan gelap (Cumulonimbus) di lokasi tersebut dapat menimbulkan angin kencang dan menambah tinggi gelombang.
(Tribunnews.com/Fathul Amanah)