4 Fakta Perseteruan Farhat Abbas dan Elza Syarief, Ingin Farhat Segera Diamankan Agar Tak Kabur
Berikut ini 4 fakta perseteruan Farhat Abbas dengan Elza Syarief. Ingin Farhat segera diamankan agar tak kabur dari jeratan hukum.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Daryono
"Ya sudah saya bilang gini kalau misalnya jaksa agung nggak bisa, Watimpres (Wakil Dewan Pertimbangan Presiden) ya," aku Elza.
"Saya usulin gitu karena Watimpres lagi kosong dari jabatan siapa ya saya lupa, kayanya Pak Sutiyoso, ya. Saya lupa pokoknya," ujarnya menerka-nerka.
"Nah itulah waktu ketemu sama Pak Setya Novanto, dia desek bapaknya untuk jadi Jaksa Agung dan dia jadi menteri," sambung Elza.
2. Dugaan Pencemaran Nama Baik dan Laporan Palsu
Hari ini, Sabtu (9/2/2019) Elza Syarif melaporkan Farhat Abbas atas kasus pencemaran nama baik dan laporan palsu.
Bukti yang ada berupa foto dan keterangan yang menjelek-jelekkan namanya di media sosial WhatsApp dan Instagram.
"Saya buat dua laporan, satu yang ini laporan saya delik aduan yang pencemaran nama baik melalui ITE,"
"Ada beberapa yang saya laporkan ini spesial saya akan laporkan ini," ujar Elza.
Sedangkan laporan satunya mengenai laporan palsu, karena Farhat mengadukan balik Elza dan tim kuasa hukumnya melakukan pemerasan.
"Tapi satu lagi kasus yang kita laporkan adalah laporan palsu dimana dikatakan Ronny, Asnawi dan saya melakukan pemerasan," sambungnya.
Menurut Elza, ia hanya melakukan upaya hukum.
Sementara laporannya belum naik status jadi, sebenarnya Farhat hanya menerka-nerka laporan yang diadukan padanya.
"Padahal itu adalah upaya hukum yang belum ada tim penyidiknya,"
"Belum di BAP, dia kan belum baca. Belum dipanggil juga jadi dia belum tahu," terang Elza.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.