Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang Babak 16 Besar Piala Indonesia, Misi Mencuri Poin di jakarta
Pertandingan antara Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia berlangsung pada Selasa (19/2/2019) pukul 19.00 WIB.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang Babak 16 Besar Piala Indonesia,
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan antara Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia akan berlangsung pada Selasa (19/2/2019) pukul 19.00 WIB.
Laga leg pertama antara Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang digelar di Stadion PTIK, Jakarta.
Melawat ke Jakarta, PSIS Semarang akan dipimpin oleh asisten pelatih, Dwi Setiawan atau yang kerap disapa Londo.
Baca: Daftar Pemain Persebaya Lawan Persidago, Pemain Pilar Absen dan Digantikan Pemain Persebaya U-19
Londo mengatakan bahwa kepala pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra sedang berada di Semarang mendampingi pemain yang tidak dibawa menghadapi Bhayangkara FC, dilansir dari Tribun Jateng.
"Kami dari perwakilan PSIS Semarang mohon maaf Coach jafri Sastra tidak bisa hadir," kata Londo.
Namun Londo menilai anak asuhnya tetap optimis meskipun tidak didampingi Jafri Sastra.
"Melawan Bhayangkara FC kami harus berjuang maksimal. Minimal besok kami jangan sampai kalah," ujarnya menambahkan.
PSIS Semarang telah melakukan persiapan jelang menghadapi Bhayangkara FC.
Londo mengungkapkan timnya telah menyiapkan sejak babak 32 besar Piala Indonesia.
“Untuk pertandingan Piala Indonesia, kita sudah siapkan waktu babak 32 besar kemarin, 75 persen pemain tanpa pemain asing disiapkan untuk pertandingan besok lawan Bhayangkara FC,” ucap Londo, dikutip dari web resmi PSIS Semarang.
Baca: Persidago Vs Persebaya Piala Indonesia Babak 16 Besar, Djanur Absen Temani Skuat Bajol Ijo
Di sisi lain, winger PSIS Semarang, Komarodin tidak mempermasalahkan pelatih yang akan memimpin saat melawan Bhayangkara FC nanti.
Pemain berusia 23 tahun tersebut mengaku tak gentar untuk menghadapi tim yang mempunyai julukan The Guardian.
"Siapapun pelatihnya, saya rasa tidak ada pengaruh untuk pemain. Disini sama saja, itu jadi motivasi untuk kita.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.