TRIBUNNEWS.COM - Piala Presiden 2019 akan segera berlangsung mulai 2 Maret hingga 12 April mendatang.

Pada turnamen Piala Presiden 2019 ada penambahan untuk hadiah yang akan diperoleh tim juara, peringkat kedua, peringkat ketiga, dan peringkat keempat.

Penambahan hadiah pada turnamen Piala Presiden 2019 sebesar Rp 500 juta.

Hal tersebut telah dipastikan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) selaku operator Piala Presiden 2019.

Dilansir Tribunews.com dari Kompas.com, anggota Komite Eksekutif PSSI, Pieter Tanuri mengatakan keputusan tersebut atas permintaan Ketua Panitia Pengarah (SC) Piala Presiden 2019, Maruarar Sirait.

"Keputusan itu diambil atas permintaan Ketua Panitia Pengarah (SC) Piala Presiden 2019 Maruarar Sirait. Dia bilang, kalau dia maju sebagai ketua SC, harus ada kemajuan jumlah hadiah," kata Pieter Tanuri.

Sebelumnya, Iwan Budianto selaku Panitia Pelaksana (OC) telah menyepakati jika hadiah Piala Presiden 2019 bakal sama dengan tahun 2018.

Saat itu, Persija Jakarta yang sukses meraih juara Piala Presiden 2018 menerima hadiah sebesar Rp 3,3 miliar.

Hadiah peringkat kedua mendapatkan hadiah sebesar RP 2,2 miliar.

Sementara peringkat ketiga dan keempat mendapatkan hadiah sebesar Rp 750 juta.

Namun kedatangan Maruarar Sirait selaku ketua SC mengubah hadiah yang akan diperoleh masing-masing tim di empat besar Piala Presiden 2019.

"Jadi total dana untuk Piala Presiden 2019 2019 menjadi Rp 47,5 miliar sebelumnya Rp 47 miliar," kata Maruarar, dikutip dari BolaSport.com.

Menurut Maruarar, alasan di balik kebijakan penambahan hadiah ini untuk menambah semangat klub-klub peserta Piala Presiden 2019,

Pria berusia 49 tahun tersebut dipercaya oleh PSSI untuk mengelola turnamen Piala Presiden 2019 secara transparan .