Tiket Kereta Api Tambahan Mudik Lebaran 2019 Dijual Mulai Dinihari Nanti, Ini Daftarnya
Siap-siap, tiket kereta api tambahan untuk mudik Lebaran 2019 akan dijual mulai Sabtu (6/4/2019) dinihari nanti. Ini daftar kereta dan tujuannya.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Fathul Amanah
19. Sawunggalih Leb
Relasi (PP): Pasar Senen – Kutoarjo
Jumlah KA: 2
Kapasitas Seat: 1.280
20. Sembrani Leb
Relasi (PP): Gambir – Surabaya Pasarturi
Jumlah KA: 2
Kapasitas Seat: 900
21. Senja Cirebon Fak
Relasi (PP): Pasar Senen – Cirebon
Jumlah KA: 2
Kapasitas Seat: 1.040
22. Taksaka Malam Leb
Relasi (PP): Gambir – Yogyakarta
Jumlah KA: 2
Kapasitas Seat: 1.000
23. Taksaka Pagi Leb
Relasi (PP): Yogyakarta – Gambir
Jumlah KA: 2
Kapasitas Seat: 1.000
24. Tawangjaya Leb
Relasi (PP): Pasar Senen – Semarang Poncol
Jumlah KA: 2
Kapasitas Seat: 1.600
Link penjualan tiket KA tambahan mudik Lebaran 2019
Berikut tips yang bisa digunakan saat berburu tiket KA tambahan Mudik dan Balik Lebaran 2019:
- Usahakan agar koneksi internet stabil selama proses pencarian tiket.
- Cari rute dan tanggal alternatif.
Jika tiket yang diinginkan habis, Anda bisa cari rute alternatif.
Misalnya jika rute Jakarta menuju Solo habis, Anda bisa memesan jalur Jakarta – Bandung terlebih dahulu, lalu diteruskan dari Bandung menuju Solo yang relatif masih banyak.
Bisa juga menggunakan kereta persambungan, misalnya dari Jakarta – Cirebon lalu Cirebon – Solo.
Pastikan waktu antarkereta tidak telalu dekat agar tidak tertinggal jadwal kereta lanjutan.
Selain itu, coba sesuaikan tanggal bepergian Anda untuk menghindari keberangkatan di tanggal-tanggal favorit.
- Cek ketersediaan tiket secara berkala.
KAI menyediakan layanan pembatalan dan pengubahan jadwal baik di stasiun maupun di aplikasi KAI Access untuk memberikan kemudahan kepada penumpang KA.
Oleh sebab itu, apabila ada tiket yang dibatalkan atau diubah jadwalnya, maka tiket lama tersebut akan muncul kembali ke sistem ticketing untuk dijual kembali kepada masyarakat melalui seluruh channel penjualan KAI.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)