5 Fakta Terbaru Teror Bom di Sri Lanka, Jumlah Korban hingga Kecaman Tokoh Dunia
Berikut Ini 5 Fakta Terbaru Tentang Teror Bom di Sri Lanka, Jumlah Korban hingga Kecaman Tokoh Dunia
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
![5 Fakta Terbaru Teror Bom di Sri Lanka, Jumlah Korban hingga Kecaman Tokoh Dunia](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pasca-ledakan-bom-beruntun-pemerintah-sri-lanka-tetapkan-jam-malam.jpg)
3. Polisi endus teror sejak 10 hari sebelum kejadian
![Tentara Sri Lanka bersiaga di sekitar area ledakan.](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sri-lankaa.jpg)
Dilansir dari India Today, polisi Sri Lanka telah memperingatkan pemerintah negara sejak 10 hari sebelum ledakan beruntun pada Minggu (21/4/2019).
Peringatan tersebut terkait serangan teroris yang akan menargetkan gereja-gereja terkemuka di seluruh negera tersebut.
Bahkan, badam intelijen asing telah memperingatkan Sri Lanka tentang dugaan aktivitas kelompok radikal.
NJT atau National Thowheeth Jama'ath berencana untuk melakukan serangan bunuh diri yang menargetkan gereja-gereja terkemuka serta komisi tinggi India di Kolombo, kata sebuah agen intelijen asing yang melaporkan.
NJT adalah kelompok Muslim radikan di Sri Lanka yang terkenal pada tahun lalu ketika dikaitkan dengan kejadian pengerusakan beberapa patung Buddha.
4. Tak ada korban WNI
![Pasca Ledakan Bom Beruntun, Pemerintah Sri Lanka Tetapkan Jam Malam](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pasca-ledakan-bom-beruntun-pemerintah-sri-lanka-tetapkan-jam-malam.jpg)
Kementrian Luar Negeri RI menyatakan, tidak ada satu pun korban ledakan berasal dari Indonesia.
Lalu Muhammad Iqbal yang merupakan Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Kemlu RI mengatakan, satu WNI yang berada di Hotel Shangri-La selamat dan telah dievakuasi oleh aparat setempat.
Beberapa WNI yang sedang menginap di hotel tersebut, saat kejadian mereka tidak sedang berada di hotel.
5. Tanggapan tokoh dunia
Atas kejadian yang menimpa Sri Lanka ini, setidaknya sejumlah tokoh dunia mengecap aksi tersebut.
Di antaranya Presiden Joko Widodo, Paus Fransiskus hingga Donald Trump.
Presiden Jokowi melalui akun Instagram resminya menyampaikan duka cita kepada Pemerintah Sri Lanka dan seluruh keluarga korban tewas maupun luka.