TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Ada yang unik dalam pembuatan single terbaru penyanyi kawakan Hedi Yunus (44), yang dirilis dua pekan lalu. Karena sudah kenal sejak dulu, perundingan soal nada berkaitan dengan aransemen lagu berjudul "Mengertikah" cukup dilakukan Hedi dan Tohpati lewat telepon pintar.

"Kan, ada teknologi canggih. Rundingan aransemen dan nada lagu cukup kami lakukan via telepon," tutur Hedi tergelak saat menceritakan "pertemuan"-nya dengan gitaris dan pembuat aransemen, Tohpati, yang akrab ia panggil Bontot.

Memang, tak cukup hanya sekali-dua kali keduanya saling bertelepon dan mengirim e-mail berisi aransemen lagu tersebut. Setelah mengobrol lewat telepon, Tohpati membuatkan skrip lagu yang kemudian ia kirim via e-mail.

"Nah, yang makan waktu lama karena dia sibuk. Aku mesti nagih-nagih, tuh," lanjut pelantun lagu berjudul "Suratku" tersebut.

Langkah mengambil nada dasar pun cukup lewat telepon. Hedi merekam suaranya di telepon pintarnya, lalu ia kirim ke Tohpati.

Lagu "Mengertikah" ciptaan Yovie Widianto pernah dinyanyikan oleh artis Feby Febiola. Ketika akan dinyanyikan Hedi, Yovie menyarankan untuk mengganti aransemen dan menunjuk Tohpati. "Yovie tahu siapa yang cocok mengaransemen ulang lagu itu karena kami sudah lama berteman," ujar Hedi. (Kompas Cetak/TRI)