Jennifer Lopez Dituding Tak Sensitif pada Isu HAM
Niat penyanyi pop Jennifer Lopez menghibur dan menghormati pihak yang mengundang, malah disangka aneh-aneh.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Niat penyanyi pop Jennifer Lopez menghibur dan menghormati pihak yang mengundang, malah disangka aneh-aneh.
Jennifer Lopez mendapat kritik pedas usai tampil menjadi salah satu tamu kehormatan sebuah acara yang diselenggarakan perusahaan perminyakan asal China, China National Petroleum Corporation, di Turkmenistan, Sabtu lalu.
Di acara tersebut, Jennifer Lopez menyampaikan ucapan selamat kepada Presiden Turkmenistan Gurbanguly Berdimuhamedow dengan menyanyikan lagu ulang tahun.
Situs Zimbio menulis, JLo dikritik karena dituding tidak sensitif lantaran Presiden Turkmenistan dianggap sebagai pemimpin negara yang otoriter dan represif dan menyalahgunakan kekuasaannya seperti tuduhan yang selama ini dilayangkan Organisasi Hak Asasi Manusia (HRW).
Juru bicara Lopez kemudian mengklarifikasi bahwa Lopez tak tahu ihwal tuduhan dan isu-isu politik semacam itu. Dia juga menyatakan, Lopez tidak akan datang diundang tampil di sana seandainya tahu tentang hal tersebut. (fin)