Beban Jadi Ibu Fatmawati Itu Masih Dirasakan Tika Bravani
Tika Bravani (23) merasakan beban berat untuk memainkan peran besar sebagai Ibu Fatmawati di film 'Soekarno: Indonesia Merdeka'.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakota, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak mudah memainkan peran yang dianggap besar. Bintang film Tika Bravani (23) merasakan betul ketika dipilih sutradara Hanung Bramantyo (38) untuk memainkan peran besar sebagai Ibu Fatmawati di film 'Soekarno: Indonesia Merdeka'.
"Bermain dalam film Soekarno itu rasanya punya banyak beban, dan berat," kata Tika disela 'press screening' film 'Make Money' di XXI Epicentrum Walk, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2013) malam.
Film 'Make Money' adalah film kedua Tika setelah berakting di film 'Alangkah Lucunya (Negeri Ini)'. Setelah ini, Tika tengah menunggu film ketiganya berjudul 'Soekarno: Indonesia Merdeka'.
Dara bernama panjang Ratu Tika Bravani ini baru selesai menjalani syuting film yang menceritakan tentang sepenggal kehidupan Soekarno, medio Mei hingga Juli 2013. Sedangkan film 'Make Money' sudah satu tahun lalu dirampungkannya.
Menurut Tika, ada banyak beban yang dirasakan saat berakting sebagai salah satu istri Soekarno tersebut. "Ya harus mirip aslinya. Itu pasti dan sesuai dengan fakta sejarahnya dong," kata dara berambut panjang kelahiran Denpasar ini.
'Beban berat' itu dirasakan Tika selama berada di lokasi syuting dan berpasangan dengan Ario Bayu, pemeran Soekarno. Begitu syuting filmnya selesai, beban berat tadi masih terasa di pundak pesinetron 'Bidadari-Bidadari Surga' ini.
"Belum ditayangkan di bioskop saja, film tentang Soekarno sudah banyak yang protes," kata Tika tertawa. Meski begitu, Tika tetap bangga ketika dipercaya Hanung memerankan Fatmawati. "Ya, keren dong, bisa jadi Ibu Negara," ujarnya. (kin)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.