'Selamat Pagi, Malam', Film Dinamika Cinta Tiga Wanita Metropolitan
Film "Selamat Pagi, Malam" berkisah tentang dinamika cinta tiga wanita metropolitan yang hidupnya berubah di malam melankolis Jakarta.
Penulis: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM - Jakarta tidak pernah tidur! Itulah sekilas gambaran film "Selamat Pagi, Malam" yang tak lama lagi akan diputar di bioskop-bioskop.
Film ini membawa penonton ke dalam keunikan kota Jakarta setelah matahari tenggelam melalui cerita tiga wanita yang hidupnya berubah melalui pertemuan-pertemuan tak terencana di suatu malam melankolis di Jakarta.
GIA (32 tahun, diperankan Adinia Wirasti) yang telah menetap di New York bertahun-tahun tidak lagi merasa Jakarta sebagai rumahnya ketika pulang. Apalagi ketika bertemu NAOMI (32 tahun, diperankan Marissa Anita), soulmate-nya di New York yang telah lebih dahulu pulang ke Jakarta dan berkompromi dengan kemunafikan gaya hidup kelas atas Jakarta.
INDRI (24 tahun, diperankan Ina Panggabean) berambisi untuk meng-upgrade kehidupannya yang pas-pasan sebagai penjaga handuk di gym dengan menemukan laki-laki kaya melalui chatting di smart phone cicilannya, tempat di mana identitas tidak lagi pasti.
CI SURYA (48 tahun, diperankan Dayu Wijanto), ibu rumah tangga yang dikenal hanya dengan nama suaminya, Koh Surya seorang pengusaha yang sukses. Ketika suaminya meninggal, hidupnya terasa tidak berarti. Apalagi ketika menemukan kalau selama ini Koh Surya mempunyai kekasih lain: seorang penyanyi bar bernama SOFIA (32 tahun, diperankan Dira Sugandi).
Pada malam yang sama, kehidupan mereka berubah di luar rencana. Bagaimana ending cerita film ini? Tunggu penayangan "Selamat Pagi, Malam." (Agung BS/ Sumber: 21 Cineplex)