Laporan Wartawan Wartakotalive.com Andika Panduwinata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Farah Quinn tidak hanya kehilangan perhiasan yang bernilai jual tinggi akibat perampokan yang terjadi 10 April 2014 lalu. Perampok yang menyatroni rumahnya itu juga telah merampas memori terindahnya.

Kehilangan ini diungkap Chef seksi ini saat hadir sebagai saksi pada sidang ketiga kasus perampokan yang dialaminya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Senin (11/8/2014). Memori itu seiring ikut raibnya laptop miliknya.

"Laptop bagian dari harta benda saya yang dicuri. Di dalamnya banyak file kenangan berharga bersama Arman anak saya, dan Carson mantan suami," ujar Farah saat ditemui di Pengadilan Negri Jakarta Selatan Jalan Ampera Raya pada Senin (11/8/2014).

Ibu dari satu anak itu juga mengatakan laptop itu dibeli pada tahun 2009. Di dalam laptop itu tersimpan banyak memori indah bersama putranya dan mantan suaminya itu.

"Dari foto Arman masih bayi tersimpan pada laptop ini. Sangat spesial bagi saya," ucap Farah.

Pelaku perampokan tersebut berhasil mencuri satu unit mobil Innova, perhiasan, laptop, sejumlah uang di brangkas, dan lain - lainnya. Farah berharap para pelaku dapat diganjar hukuman yang setimpal.