Nabilah JKT48 Rasakan Susahnya Kurikulum Baru
Kegelisahan kurikulum 2013 juga dirasakan seorang Nabilah Ratna Ayu Azalia. Sebagai warga SMP Kelas 3, member JKT48 ini pun memerhatikan kejanggalan
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Kegelisahan kurikulum 2013 yang konon masih prematur dan bikin belajar siswa makin berat di kelas, ternyata juga dirasakan seorang Nabilah Ratna Ayu Azalia. Sebagai warga SMP Kelas 3, member JKT48 ini pun memerhatikan kejanggalan kurikulum baru ini.
“Aku kan udah kelas 9 jadi ngerasain juga susahnya kurikulum 2013 sekarang ini. Bener kata temen-temen yang komen di majalah Hai tadi, kita jadi lebih banyak diskusi sendiri, apa-apa sendiri,” curhat member team J yang akrab disapa Jaenab ini mengamini kalau system pengajaran di sekolahnya kerap membuatnya kesulitan.
“Kadang belajar sendiri atau sama temen gitu kayak bikin kerja kelompok,” tambahnya.
Di satu sisi, Jaenab merasa metode belajar tadi membuatnya lebih mandiri, tetapi sisi lain ia lebih senang kalau kurikulum 2013 dibenahi untuk beberapa bagian.
“Kalo aku sih lebih seneng guru nerangin karna saya kan orang nya males baca ya, jadi mending dengerin guru ngomong aja,” jujurnya seperti dikutip Tribunnews.com dari HAI.
“Tapi aku merasa tetap ada kelebihannya, yaitu emang bikin kita jadi mandiri dan nggak tergantung sama guru gitu belajarnya,” ucap Jaenab lagi.
Tahun depan, dia sudah akan mengenakan seragam putih abu-abu, kira-kira system belajar seperti apa ya, yang didamkan seorang Nabilah?