Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Keluarkan Izin, Polisi Kini Minta Konser Dibatalkan

"Setelah berkoordinasi dengan semua pihak. Dari unsur Pemkot, organisasi keislaman, hinggga EO, kami sepakat untuk menunda konser dalam waktu yang bel

zoom-in Keluarkan Izin, Polisi Kini Minta Konser Dibatalkan
surya/Faiq Nuraini
Banner baliho yang kini masih dipasang di sudut-sudut Kota Mojokerto. 

TRIBUNNEWS.COM,MOJOKERTO - Polresta Mojokerto akhirnya memilih opsi membatalkan konser grup NOAH yang sedianya manggung di Lapangan Surodinawan, Kota Mojokerto, pada Jumat (3/10/2014) malam.

Ternyata di saat yang bersamaan adalah malam takbir Idul Adha bagi Islam dari kelompok Muhammadiyah.

Padahal institusi Polri ini sebelumnya telah resmi mengeluarkan izin untuk koser tersebut.

Kapolresta Mojokerto AKBP Wiji Suwartini menegaskan bahwa konser itu dibatalkan karena ada penolakan dari masyarakat.

"Setelah berkoordinasi dengan semua pihak. Dari unsur Pemkot, organisasi keislaman, hinggga EO, kami sepakat untuk menunda konser dalam waktu yang belum bisa ditentukan," ucap Wiji, Rabu (1/10/2014).

Wiji mengakui bahwa pihaknya telah mengeluarkan izin untuk konser NOAH itu sekitar pertengahan Agustus lalu.

Izin ini dikeluarkan mengingat tak ada kegiatan dan agenda politik dan kemasyarakatan yang digelar 3 Oktober besok. Ini mengacu juga pada kalender nasional secara umum.

Berita Rekomendasi

"Karena Idul Adha jatuh pada sehari setelah konser, kami memberikan izin. Tapi ternyata kini berbuntut penolakan," kata Wiji.

Perempuan ini menyampaikan bahwa semua di luar prediksinya. Sebab, pihaknya hanya menjamin suasana aman saja. Namun dalam perkembangannya tidak demikian.

"Muhammadiyah sendiri baru mengeluarkan kepastian jatuhnya Idul Adha juga minggu-minggu ini. Sebaiknya memang konsernya harus ditunda," kata Wiji.

Keputusan penundaan konser diambil oleh panitia penyelenggara setelah Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kota Mojokerto melayangkan protes ke
kepolisian yang memberi izin.

Organisasi Islam ini protes karena waktu konser bertepatan dengan malam takbiran Idul Adha bagi
warga Muhammadiyah yang jatuh pada Sabtu, 4 Oktober 2014 atau 10 Dzulhijjah 1435 Hijriyah.

Wiji mengakui jika pihak panitia penyelenggara sudah jauh hari mengajukan izin pelaksanaan konser untuk 3 Oktober 2014.

"Namun karena ada masukan dari masyarakat, kami cari solusi terbaik. Ya itu tadi konser harus ditunda," ujarnya.

Sejauh ini belum ada konfirmasi dari pihak penyelenggara. Termasuk dampak dan kerugian jika konser NOAH ditunda.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas