Tarzan: Saya Malu tak Bisa Selamatkan Teman
Pelawak Tarzan mengaku merasa shock dan malu mendengar rekannya, Kabul Basuki atau Tessy
Editor: Ade Mayasanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelawak Tarzan mengaku merasa shock dan malu mendengar rekannya, Kabul Basuki atau Tessy, ditangkap polisi karena terkait narkoba. Sebagai anggota dari Gerakan Nasional Anti-Narkoba (Granat), Tarzan merasa memiliki tanggung jawab untuk "menyelamatkan" temannya dari jeratan narkoba.
"Kagetlah Mas dengar kabar itu. Saya juga malu. Malu karena saya anggota Granat, tetapi enggak bisa menyelamatkan teman saya," ucap Tarzan saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/10/2014) malam.
Seperti diberitakan, Tessy ditangkap Direktorat IV Narkotika Bareskrim Polri di sebuah rumah di Bekasi, Kamis (23/10/2014). Tessy ditangkap bersama dua rekannya.
Tarzan juga mengaku tidak tahu banyak tentang Tessy akhir-akhir ini. Ia tidak melihat tanda-tanda Tessy menggunakan narkoba karena jarang bertemu.
"Enggak lihat karena jarang ketemu Mas. Dia itu bukan tipe anggota Srimulat yang kumpul-kumpul gitu loh. Paling sering saya ketemu sama Kadir," ujar Tarzan.
Dia berencana menjenguk Tessy. "Ya nanti pasti jenguk, tapi kita masih belum tahu kapan," ujar Tarzan.
Saat ini, Tessy dikabarkan sedang dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, karena menenggak cairan pembersih kloset ketika hendak dibawa ke kantor Direktorat IV Narkotika Bareskrim Polri.