Inong Nidya Ayu Takut Anaknya Dibawa Hantu Wewe
Membintangi sebuah film horor, memiliki cerita tersendiri bagi artis Inong Nidya Ayu pada terbarunya 'Wewe'.
Penulis: Achmad Rafiq
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Membintangi sebuah film horor, memiliki cerita tersendiri bagi artis Inong Nidya Ayu pada terbarunya 'Wewe'.
Inong yang berperan sebagai Irma, seorang ibu harus menelantarkan kedua anaknya karena sibuk bekerja.
Karena kesibukannya, membuat dia kerap membiarkan anaknya bermain sendiri. Sedangkan sang suaminya Jarot (Agus Kuncoro) juga sibuk bekerja. Keduanya bahkan kerap terlibat pertengkaran karena masing-masing memiliki sifat egois.
Hal itulah yang membuat anak bungsungya, Aruna (Khadijah Bandares) bermain sendiri hingga akhirnya dibawa oleh hantu wewe atau wewe gombel, yang lebih memberikan perhatian kepada Aruna.
Dari kejadian di film tersebut, rupanya memberikan pelajaran tersendiri bagi Istri aktor Abimana Aryasatya tersebut. Apalagi dia dan sang suami juga memiliki kesibukan masing-masing.
"Sempet mikir, pas anak-anak lagi main magrib-magrib, langsung di suruh masuk. Kepikiran juga takutnya nanti anak di bawa Wewe. Ha-ha-ha," canda Inong, saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin (13/4/2015).
Ibu empat orang anak itu mengaku, jika dia dan suami pergi dia kerap meminta tolong kepada orangtuanya untuk datang ke rumah dan menjaga anak-anak dia. Sehingga Inong tidak terlalu khawatir jika anaknya sudah ada yang menjaga.
"Biasanya kalau saya atau suami ada kerjaan, kita minta tolong orangtua yang awasin anak-anak. Sebenarnya udah aja juga pengasuh yang jagain, cuma biar lebih aman aja jika.ada orangtua kita yang jagain, jadi lebih hati-hati ke anak," ungkapnya.
Inong mengakui, jika film araham sutradara Rizal Mantovani itu dapat memberikan pesan kepada penonton dan khususnya kepada diri dia sendiri.
"Di luar makhluk halus atau bukan, mengabaikan anak, atau anak tidak diperhatikan yah salah. Tugas orangtua memang punya kewajiban mengurus anak yang baik," katanya.
"Sehingga saat ini, saya sama suami suka gantian bagi waktunya. Kalau saya ambil kerjaan, dia yang break kerja dulu. Begitu saya break kerja, dia yang ambil kerjaan," lanjutnya.