Usai Eliminisasi, Lusi dan Sulle Wijaya Saling Melepas Kerinduan di Depan Banyak Orang
Memperlihatkan wajah haru, Sulle Wijaya memeluk erat sang Lusi Kurniati seusai Gala Show di depan Studio 8 RCTI, bilangan Kebon Jeruk,
Penulis: Rahmat Patutie
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat Patutie
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memperlihatkan wajah haru, Sulle Wijaya memeluk erat sang Lusi Kurniati seusai Gala Show di depan Studio 8 RCTI, bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (10/7/2015).
Mereka terlihat saling melepas kerinduan setelah sang suami menghirup udara segar keluar dari karantina. Senyum lebar keluar dari pasangan suami istri tersebut sembari di kelilingi para kerabat.
Sulle yang menggunakan kaos berwarna hitam sesekali mencium sang istri di tengah keramaian itu.
Kepada wartawan, Lusi Kurniati (22) seolah tak bisa mengungkapkan perasaannya saat itu.
"Saya senang tapi ada sedihnya juga," ujar Lusi kepada wartawan.
Dirinya senang dapat berkumpul bersama sang suami di rumah. Sebab, selama proses karantin mereka harus hidup terpisah sementara.
Namun, di satu sisi, ada rasa ketidakpuasan dari perempuan berambut panjang itu
"Belum puas karena belum sampai masuk lima besar. Tapi ya sudahlah. Memang ini jalannya Sulle berhenti di sini," ucapnya.
Perempuan kelahiran Jakarta, 23 Mei 1993 Ini mengaku sudah memiliki firasat bahwa sang suami akan pulang malam itu.
"Ada firasat, karena dia bilang sudah enggak sabar pengen pulang ingin berkumpul bareng keluarga," katanya.
Dijelaskan, mereka akan menghabiskan banyak waktu bersama bersama keluarga besarnya. Mereka berencana akan mudik Lebaran di kampung halamannya di Cilacap.
Sebelumnya, Sulle Wijaya merupakan kontestan dari kategori overage membawakan lagu "Satu" karya Dewa 19 terpaksa masuk dalam posisi bottom two atau dua terbawah bersama Aldy Saputra finalis dari kategori boys yang menyanyikan lagu milik Ungu yang berjudul "Andai Ku Tahu".
Keduanya belum mampu merengkuh cukup suara agar dapat terus melaju di kompetisi ini.