Penyuka Musik Rap di Istora Senayan Puas dengan 'Cewek Matre'
"Eh anak 90'an itu enggak boleh narsis. Anak 90'an itu ngegeng, jalan bareng. Lo malah narsis sama lagu 'Cewe Matre'," timpal John.
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM - Panggung View Master, The 90's Festival "BIG REUNION" yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/11/2015) akhir pekan lalu, menjadi ajang temu kangen para penyuka musik-musik rap dari album Pesta Rap 1, 2, dan 3.
Pesta para penyanyi rap itu dibuka dengan aksi panggung grup Sweet Martabak yang kini dihuni Raymond dan John.
Tanpa basa-basi, mereka langsung menyuguhkan 'Cewek Matre' yang dulu dipopulerkan grup rap Black Skin dari album Pesta Rap 1 (1995).
Suasana nostalgia semakin lengkap saat penonton ikut bernyanyi bersama.
"Setelah 19 tahun mereka masih inget lagu gue. Itu tandanya asyik semua," kata Raymond yang dulu dikenal sebagai pentolan Black Skin.
"Eh anak 90'an itu enggak boleh narsis. Anak 90'an itu ngegeng, jalan bareng. Lo malah narsis sama lagu 'Cewe Matre'," timpal John.
"Oh iya, dulu Raymond sama Black Skin, sekarang dia sama gue di Sweet Martabak," lanjutnya.
Tak berhenti di situ, Sweet Martabak mengajak anak baru gede (ABG) 1990-an yang menontonnya untuk kembali bergoyang menikmati lagu 'Ti Di Dit' yang mereka bawakan dengan entakan musik yang dimainkan disc jockey.
Setelah penampilan Sweet Martabak, pesta musik rap berlanjut lewat penampilan grup NEO yang menyanyikan 'Tono Tini', 'Boss', dan 'Borju'.
Akhirnya pesta rap dituntaskan dengan penampilan rapper senior Iwa K yang mengajak bergoyang dengan 'Nombok Dong', 'Malam Ini Indah', dan 'Bebas'. (*)