Cara Sylvia Fully Dalami Peran Sebagai Pelacur
kampiun Miss Cellebrity 2010 ini tak bisa menolak ketika didapuk memerankan seorang pelacur dalam film “Harim di Tanah Haram”
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Sebagai artis pendatang baru, Sylvia Fully (27) mengaku belum memiliki posisi tawar yang kuat terhadap peran yang disodorkan sutradara maupun produser film.
Karenanya kampiun Miss Cellebrity 2010 ini tak bisa menolak ketika didapuk memerankan seorang pelacur dalam film “Harim di Tanah Haram” (HDTH) besutan sutradara Ibnu Agha.
“Solusi terbaik saya harus menikmati peran kontroversial tersebut. Toh dalam melakoni pelacur bernama Qia tidak ada adegan syur. Jadi aman-aman saja,” ujar Sylvia Fully beberapa waktu lalu.
Lantaran tanpa adegan syur atau seks itu pula dirinya tak perlu melakukan observasi khusus. Untuk mendalami peran pelacur Sylvia cukup menonton tayangan televisi.
“Saya justru sempat tinggal di Makassar selama dua minggu untuk belajar dan mendalami logat setempat,” bebernya.
Yang mengharukan lewat peran kontroversial dalam film ini, Sylvia bisa melaksanakan ibadah umroh secara gratis. “Beberapa waktu lalu saya sebenarnya sudah bersiap melaksanakan umroh. Tapi, gagal berangkat karena musibah rumah saya kemalingan,” ungkap Sylvia yang dalam film HDTH berperan sebagai kekasih Irwansya (Azzam).
Kebetulan bersamaan dengan proses syuting film HDTH di Turki, pihak produser memberi kesempatan para pemain pendukung untuk melaksanakan ibadah umroh secara gratis.
Film yang juga dibintangi Billy Boedjanger (suami Qia), Mustafa Debu (kawan Azzam), Zaskia Sungkar (Aky) ini bernarasi tentang Azzam, mahasiswa sebuah universitas di Turki yang tengah berlibur ke kampung halaman.
Dalam perjalanan dia bertemu seorang pelacur cantik yang tengah teraniaya. Tak disangka benih cinta tumbuh, niat awal hanya menolong wanita yang teraniaya akhirnya berkembang menjadi hubungan percintaan.
Sylvia Fully mengaku punya kenangan khusus mengenai Surabaya. Pasalnya ketika berjuang di ajang Miss Celebrity 2010 banyak penggemar dari kota Pahlawan yang memberikan dukungan kepadanya.
“ Saya ingin berjumpa dengan penggemar saya dari Surabaya dan sekitarnya. Sebab dukungan suara mereka berperan besar mengantar saya menjadi juara Miss Celebriry 2010,” tutur Sylvia Fully sambil berharap roadshow film HDTH akan singgah di Surabaya.