Shy Edwards, Gadis Nganjuk-New Zealand yang Nyasar Jadi Model Usai Tempuh Pendidikan Militer
Awalnya, terasa aneh karena wajah saya beda sendiri. Rambut saya pirang, kulit saja putih karena ayah saya orang Scotlandia.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Warta Kota/Feryanto Hadi
TRIBUNNEWS.COM - Ia bernama Shy Edwards.
Sebelumnya, ia tidak pernah terbesit dalam pikirannya, ia benar-benar bisa menjadi seorang model bahkan aktris.
Padahal semenjak kecil ia bercita-cita aktif di kemiliteran.
Bahkan, ia sempat menempuh pendidikan medis pada akademi kemiliteran ketika ia masih tinggal di Selandia Baru.
“Saya lahir di Indonesia tapi usia empat bulan pindah ke New Zealand. Sempat balik lagi sekolah di Nganjuk saat SD tapi balik lagi ke NZ (New Zealand) untuk melanjutkan sekolah militer di sana. Sudah ada dua sertifikat pendidikan militer di bagian medis yang aku dapatkan selama tiga tahun belajar, 12 sampai 15 tahun. Tapi aku tinggal karena aku pindah lagi ke kampung mama di Jawa Timur,” kata Shy, Kamis (3/11/2015).
Berbaur dengan budaya Indonesia, khususnya budaya Jawa bukan hal yang mudah bagi Shy.
Apalagi, ketika ia harus memulai adaptasi baru dengan teman-teman sekolahnya di Nganjuk, Jawa Timur.
“Awalnya, terasa aneh karena wajah saya beda sendiri. Rambut saya pirang, kulit saja putih karena ayah saya orang Scotlandia. Apalagi saat itu bahasa Indonesia saya belum lancar,” kata Shy, yang lahir di Kalimantan Timur 30 Agustus 1998 itu
Semenjak pindah ke Indonesia, Shy memutuskan untuk aktif di dunia model.
Dari kota asal ibunya yang bernama Susi Hariningrum, Nganjuk, ia bolak-balik ke Jombang untuk sekolah modeling.
Di saat bersamaan, ia juga kerap mengikuti ajang pencarian bakat dan selalu meraih kemenangan.
“Dari tahun 2013 sampai sekarang sudah 17 kali menang,” katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.