Adele Menangis Saat Nyanyikan Lagu untuk Korban Penembakan Klub Gay
Setelah membawakan lagu 'Hello' dan 'Hometown Glory', Adele mulai mendedikasikan penampilannya untuk 49 orang yang menjadi korban penembakan itu.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Tribunnews/Ruth Vania
TRIBUNNEWS.COM - Saat menyanyi untuk korban penembakan di sebuah klub malam gay di Orlando, Florida, AS, Adele sampai menangis.
Pelantun 'Hello' itu tampil di Belgia, sehari setelah insiden penembakan di klub malam Pulse pada Minggu (12/6/2016).
Setelah membawakan lagu 'Hello' dan 'Hometown Glory', Adele mulai mendedikasikan penampilannya untuk 49 orang yang menjadi korban penembakan itu.
"Saya ingin memulai penampilan malam ini dan mendedikasiannya untuk orang-orang di Orlando dan klub Pulse," katanya, dikutip Huffington Post.
Di tengah penampilannya, penyanyi berusia 28 tahun itu menangis di atas panggung, yang kemudian disambut tepuk tangan dari para penonton.
Adele bercerita, insiden itu memang sangat membuatnya terpengaruh secara emosional.
"Orang-orang lesbian, gay, biseksual, transgender, queer, dan interseks telah menjadi belahan jiwa saya sejak saya masih muda," ucapnya lagi.
Tak hanya Adele, sejumlah selebritas lain seperti Adam Lambert, Nick Jonas, Britney Spears, dan Lady Gaga juga menyampaikan dukanya untuk kejadian itu.
Gaga, yang ikut mengheningkan cipta atas para korban di Los Angeles, juga sempat menangis saat membacakan nama 49 korban dalam insiden itu. (Xpose)