Laporan wartawan Tribunnews, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kamar dan barang yang sudah rapih, seperti memudahkan Dhea untuk pulang ke Jakarta.

Dhea Annisa atau Dhea 'Imut' menceritakan kegiatan asramanya. Hari ini, Dhea dan teman-temannya diharuskan berpindah kamar.

"Hari ini harusnya aku pindah kamar. Semua barang udah dipackage," ujarnya di TPU Karet Bivak, Sabtu (6/8/2016).

Dhea juga menyadari kebetulan lainnya. Hari ini berencana pergi bersama orang tua asuhnya di Korea.

"Aku ada janji pergi sama orang tua asuh aku, jadi sudah siapin tas. Langsung pergi ke bandara," ungkap Dhea.

Ayahandanya meninggal dunia, Dhea diizinkan pulang selama 10 hari. Untungnya, saat ini Dhea sedang libur musim panas.

"Aku dikasih waktu sampai tanggal 17 karena lagi liburan summer," pungkasnya.

Dhea yang berusaha tegar meyakini kepergian ayahnya sudah menjadi jalan dari Tuhan.

"Kaya udah jalannya banget," ucap Dhea.

Sebelum meninggal, almarhum sang Ayah, Indra Kusuma juga menyampaikan kesedihannya tidak bisa mendampingi Dhea saat berangkat ke Korea.

"Papah gak bisa nganter ade, papah sakit," tutur Dhea menirukan ucapan sang ayah.

Lewat awak media, Dhea menyampaikan permintaan maaf atas semua kesalahan ayahnya.

“Mohon maaf kalau ada kesalahan dari papa saya, mohon doanya juga semoga semua dosanya diampunin," pintanya.