Takut Cedera Saat Bermain Barongsai, Dion Wiyoko Memilih Pakai Stuntman
"Persiapannya luar biasa, jadi daripada kenapa-kenapa lebih baik dilakukan sama (orang) yang biasa melakukan saja deh," kata Dion Wiyoko
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjadi pemain barongsai tentu tak luput dari kemungkinan cidera.
Untuk menghindari hal tersebut, aktor muda Dion Wiyoko pun memilih menggunakan peran pengganti atau stuntman dalam film terbarunya.
"Persiapannya luar biasa, jadi daripada kenapa-kenapa lebih baik dilakukan sama (orang) yang biasa melakukan saja deh," kata Dion Wiyoko saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/12/2016).
Dalam film terbarunya, The Last Barongsai, Dion Wiyoko akan berperan sebagai pemain Barongsai bermain Aguan.
Selama proses syuting, seorang pemain barongsai yang telah berpengalaman selama 20 tahun pun didapuk menjadi stuntmant.
Meski sudah berpengalaman selama 20 tahun, masih terdapat kemungkinan cidera yang akan dialami stuntman tersebut.
"Stuntman kita yang sudah berpengalaman juara nasional, sudah 20 tahun belajar saja resikonya masih tinggi. Apalagi saya. Dan (tongkat) tonggaknya tinggi, jarak (dari satu tonggak ke tonggak yang lain) jaraknya lumayan jauh. Makanya saya bilang mereka cuman bisa main feeling saja," tutur Dion.
Meski memilih memakai peran pengganti, nyatanya Dion tetap mencicipi sulitnya menjadi pemain Barongsai.
"Saya jadi tahu seperti apa capeknya, panasnya. Memang berlatih Barongsai itu enggak bisa dalam waktu gang pendek untuk belajar dan menjadi jago," kata dia.