Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aldhila Jelita, istri presenter Indra Bekti, ternyata tak hanya sempat terkena infeksi saluran kencing.

Setelah melahirkan dan terpaksa kehilangan bayinya, di paru-paru Aldhila Jelita ditemukan adanya infeksi terselubung (silent infection).

Hal itu dipaparkan oleh dr Febie Chriestya ketika ditemui di Rumah Sakit Ibu dan Anak Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2017).

Baca: Bibir Istri Indra Bekti Bergetar Ketika Ingat Mendiang Bayinya

Sebelum melahirkan, infeksi pada paru-paru tersebut memang tak terdeteksi lantaran kondisi Aldhila Jelita yang tengah hamil tak memungkinkan untuk di-rontgen.

Rontgen pun dilakukan karena demam yang diderita Aldhila Jelita tak kunjung reda, sementara infeksi saluran kencingnya telah ditangani.

"Kemarin, masalahnya adalah Ibu Dhila tengah hamil. Ibu hamil itu banyak yang harusnya dikerjakan tapi tidak bisa. Salah satunya ialah pemeriksaan paru-paru dengan rontgen. Setelah baby lahir, paginya kami kerjakan itu. Pagi kami ronsen di toraks, di dada," tutur dr Febie Chriestya.

Baca: Setelah Kehilangan Anak, Istri Indra Bekti Tak Trauma dan Masih Ingin Hamil Lagi

"Kalau hanya infeksi saluran kemih kan sudah ditangani, harusnya sudah beres. Ternyata, di paru-parunya ada silent infection. Gejalanya juga ringan. Mungkin pernah batuk, tapi nggak sadar," lanjutnya.

Kini, kondisi kesehatan Aldhila Jelita pun telah membaik setelah penyakit infeksi paru-parunya itu ditangani.

"Begitu tahu, kami kejar (obati). Seminggu ini kami kejar dan hari ini beres, dalam arti masa krisisnya sudah lewat. Kami sudah beri antibiotik yang tadinya tidak bisa diberi pada ibu hamil. Setelah lahiran, kami bisa bergerak lebih leluasa. Demamnya waktu itu tinggi. Saya bersyukur dan ikut senang sekarang Ibu Dhila sudah tidak demam," ujar dr Febie Chriestya.

Baca: Entah Dapat Kekuatan Darimana, Istri Indra Bekti Semakin Sehat Setelah Kehilangan Putranya

Kondisi kesehatan Aldhila Jelita yang membaik pun dirasakan pula oleh Indra Bekti.

"Dari sejak masuk rumah sakit, kemudian harus kehilangan anak kami, dan pascakelahiran pun Bunda Dhila masih harus berada di rumah sakit, sudah 13 hari, sekarang keadaannya sudah membaik," tutur Indra Bekti.

"Dua hari ini, alhamdulillah, entah kekuatan dari mana, dia (Dhila) sempat mandi terus ketemu saya, bapaknya, dan doker, tiba-tiba ada kekuatan sehingga dia pede. Bangun pagi juga terasa enak, nggak ada meriang, nggak ada demam," lanjutnya.

Jika kondisinya terus membaik, menurut dr Febie Chriestya, Aldhila Jelita akan diperbolehkan pulang ke rumah dalam beberapa hari ke depan.

Seperti yang telah diberitakan, sebelumnya, Aldhila Jelita sempat terancam keguguran lantaran terkena infeksi saluran kencing.

Kemudian, Aldhila Jelita yang tengah hamil lima bulan itu pun menjalani operasi pengikatan mulut rahim, pada Minggu (22/1/2017) lalu, demi menyelamatkan bayinya.

Sayangnya, sang bayi meninggal 23 menit setelah dilahirkan pada Selasa (31/1/2017) pukul 23.20 WIB.

Jenazah bayi yang diberi nama Kenward Athar Indrabekti itu pun dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kamboja, Radio Dalam, Jakarta Selatan, Rabu (1/2/2017).