Sempat Dikira Hilang Diculik, Anak Jeremy Thomas Langsung Menangis Saat Bertemu Sang Mama
Istri aktor senior Jeremy Thomas (45), Ina Indayati mengira anaknya diculik saat kejadian penganiayaan oleh oknum kepolisian di Hotel Kristal
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istri aktor senior Jeremy Thomas (45), Ina Indayati mengira anaknya diculik saat kejadian penganiayaan oleh oknum kepolisian di Hotel Kristal, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7/2017).
Hal tersebut dikarenakan semenjak Axel keluar dari rumah, setelah itu menurut Ina, putranya sudah tidak ada kabar lagi.
Hingga pada akhirnya, dijelaskan oleh Ina, satpam yang ikut dengan Axel mengabarinya bahwa Axel dikeroyok oleh sekelompok orang yang diduga oknum polisi.
"Jadi Axel Matthew itu, saya pikir diculik. Pas dikabarin, saya berdoa ajalah dalam perjalanan ke polda itu untuk laporan pencilikan. Pas dapat kabar, itu kejadian habis makan malam, saya dan suami (Jeremy Thomas) langsung menyusul ke hotel," kata Inta Thomas saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sein (17/5/2017) malam.
Setelah membawa pulang sang anak, menurut Ina dari pengakuan Axel, putranya itu sangat syok, trauma, dan juga menangis menceritakan kejadian dugaan penyiksaan, pengeroyokan, dan penyekapan yang dilakukan diduga oleh oknum polisi.
"Pertanyaan yg buat saya sedih tu, dia (Axel) bilang sambil berkaca-kaca, 'mah kenapa dari ribuan anak, kenapa harus aku. Aku ditembak-tembak aku pikir perampok ya. Ditembak kaya gitu, aku bisa mati' gitu," ucapnya.
"Terus Axel juga bilang, 'Aku tuh hanya ingat mama. Cuman mama orang pertama kali aku ingat semoga mama aku datang. Aku mau ketemu mama' Jadi bilang gitu, semoga ada yg datang mama, lawyer, papa," sambungnya.
Lanjut Ina, sambil menangis Axel bilang bahwa semua yang ia jelaskan tidak ada kebohongan sama sekali.
Karena Axel mengaku, tangisannya adalah bentuk kebenarannya dia.
"Axel bilang kalau dia bohong pasti dituduh tuh aku pasti bela dirinya pakai nangis. Axel juga jelasin, 'Ini aku dipukuli 4 jam. Aku enggak bisa nangis karena aku benar.' Dia ngomong gitu sama aku," jelasnya.
"Terus dia (Axel) bilang, 'mamah tuh nggak tahu dipukulin 4 jam, aku dibuka bajunya, dipaksa mengakui apa yang tidak pernah aku lakuin' gitu lah," tuturnya.
Ina mengaku juga kesal karena polisi tersebut, tidak memiliki surat pemeriksaan terhadap Axel.
Selain itu, oknum polisi tersebut juga mabuk, karena mulutnya bau alkohol.
"Saya nggak tahu motifnya apa. kita juga lagi pengin cari tahu apa ini. Kita melalui proses hukum yang benar aja. Kita percayakan sama ke Propam. Saya juga menunggu, kenapa anak saya jadi korban gini. Kalau orang mau nangkap kan ada prosedurnya," ujar Ina Thomas. (*)