Ditanya Soal Pajak Mobil Mewah, Syahrini: Tidak Perlu Ada yang Diklarifikasi
Syahrini tidak mau menanggapi dirinya yang diduga namanya masuk kedalam daftar artis penunggak pajak kendaraan mewah.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Syahrini tidak mau menanggapi dirinya yang diduga namanya masuk kedalam daftar artis penunggak pajak kendaraan mewah.
"Saya tidak mau menjawab di luar konteks SCTV. Oke," kata Syahrini ketika ditemui di sela-sela waktu HUT ke-27 SCTV, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (24/8/2017) malam.
Ketika kembali ditanyakan mengenai pajak kendaraan mewah, Syahrini pun mengaku tidak perlu klarifikasi apapun terkait permasalahannya saat ini.
"Tidak perlu ada yang diklarifikasi. Saya tidak bermasalah dengan siapapun," ucap Syahrini dengan raut wajah kesal.
"Sudah saya mau ganti baju dulu," sambungnya seraya menyuruh awak media meninggalkan ruangannya.
Ia pun meminta awak media menanyakan perihal tersebut kepada manajemen atau manajernya.
Sang manajer, Rani pun enggan angkat bicara mengenai masalah Syahrini.
"Nanti itu sama saya. Nanti akan aku jawab, ada waktunya aku akan jawab. Sudah ya terima kasih," ujar Rani.
Diberitakan sebelumnya, Dinas Pajak dan Retribusi DKI Jaakarta mengumumkan bahwa artis berinisial RA, SYH, RF, DC, dan GM masuk dalam daftar penunggak pajak.
Pihak dinas pajak mengaku bakal menindak tegas para artis yang menunggak pajak mobil mewahnya itu.
Bahkan, Dinas Pajak akan menyambangi rumah para artis tersebut dan memaksanya untuk membayar pajak.
Beberapa hari lalu, dinas pajak bersama aparat kepolisian menyambangi rumah presenter Raffi Ahmad.
Dalam kedatangannya itu, pihak pajak dan kepolisian menemukan beberapa kendaraan mewah milik Raffi Ahmad.
Setelah itu, pihak pajak dan aparat kepolisian menyambangi apartemen tempat tinggal Syahrini.
Tetapi, pihak kepolisian tidak menemukan mobil alpard yang biasa digunakan Syahrini dan juga yang menunggak pajak. (Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo)