Laporan Wartawan Tribunnews, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Dino, Putra dari mendiang vokalis grup musik Panbers, Benny Panjaitan, mengaku ikhlas melepas kepergian sang ayah pada Selasa (24/10/2017) pagi.

"Dia tidak meninggalkan kesan keluarga takut atau gimana dia perginya begitu saja, tenang banget. Pas dikabarin saya langsung peluk. 'Papa udah pergi ya', saya bilang. Saya ikhlas, beliau sudah enak sekarang," kata Dino sembari menangis, ditemui di rumah duka, di kawasan Taman Asri, Ciledug, Tangerang, Selasa (25/10/2017).

Baca: Sedih! Sambil Menangis Adik Kandungnya Bisikan Kata Ini di Telinga Jenazah Benny Panjaitan

Bagi Dino, ayahnya adalah segalanya. Sang ayah sudah seperti sahabat dan guru bagi Dino.

Dino bercerita, Selasa pagi ibundanya dan menyiapkan makanan seperti biasa.

Namun pada saat itu, perawat mendapati Benny tak lagi bernafas.

"Ibu saya lagi siapin makanan karena rutinitas, tiba tiba pas menyiapkan makan tiba tiba perawatnya kasih tau ibu kalau bapak gak ada nafasnya, ibu kaget banget pas ternyata di cek dokter beliau meninggal," ujar dia.

Menurut Dino pula, ayahnya memang melawan penyakit stroke dalam 7 tahun terakhir. Sejak terbaring lemah di tempat tidur, keluarga tak absen menemani Benny.

Namun, takdir berkehendak lain. Benny meninggal di usia 70 tahun pada Kamis pukul 09.45 WIB.

Kini, jenazah Benny dibawa ke Rumah Duka Dharmais, Slipi, Jakarta Barat.