Kronologi Fenita Arie Tersiram Air Panas Hingga Pahanya Melepuh
Awalnya Fenita hanya merasa kepanasan. Ia tak mengira bahwa setelah itu kulitnya justru melepuh.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Akibat tersenggol saat akan menyeduh kopi untuk sang suami, pembawa acara Fenita Arie harus mengalami luka-luka pada kulit pahanya.
Sontak, kejadian ini pun membuat Fenita harus dirawat di rumah sakit untuk beberapa hari.
Seperti dikutip dari Tribunstyle.com, pada Minggu (26/11/2017), istri pembawa acara Arie Untung itu harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama karena satu teko berisi air panas tumpah di pahanya.
Saat dihubungi wartawan, Senin (27/11/2017), manajer Fenita, Soni, bercerita tentang kronologinya.
"Jadi gini. Dia lagi hobi sama kopi belakangan ini. Jadi satu teko itu. Katanya hebat bisa nahan panas. Jadi air begitu mendidih taruh di teko itu. Karena terburu-buru. Mas Ari ingin ngopi ceritanya. Nah dia sambil makeup itu nyiapin buat kopi juga. Kesenggol lah," ujarnya.
Fenita yang menyeduh kopi sembari merias wajah lantas terkena air panas yang tumpah tepat di pangkuannya.
"Pas posisi duduk mau makeup itu teko duduk di hadapan dia kesampruk tumpah di pangkuannya," katanya.
"Di bagian paha lebih tepatnya," imbuh Soni.
Awalnya Fenita hanya merasa kepanasan. Ia tak mengira bahwa setelah itu kulitnya justru melepuh.
"Kemarin (26/11/2017) sebenarnya. Sebenarnya mau ke undangan, makanya make up itu. Akhirnya ditahan-tahanlah. Panas gini doang. Tapi lama-lama kulitnya mulai ngelupas. Melepuh gitu kan, akhirnya dilarikan ke rumah sakit," ucap Soni.
Sebelumnya Arie mengunggah foto Fenita yang tengah terbaring lemah di kasur rumah sakit.
"Kecelakaan kecil waktu mau bikinin kopi buat saya, maap ya sayang, mudah2an cepet sembuh Allahumma robban naas mudzhibal baasi isyfi antasy-syaafii, laa syafiya illaa anta syifaa’an, laa yughaadiru saqoman," tulis Arie pada bagian keterangan foto yang diunggahnya.
Dilansir dari Kompas.com, akibat luka melepuh itu, Fenita harus dirawat di rumah sakit.
Manager Fenita, Soni mengatakan bahwa luka bakar yang dialami Feni masuk kategori grade 2A.
"Tapi putusannya yang lebih komprehensif hari Rabu (29/11/2017), karena hari Rabu ada penanganan operasi. Belum nanya sih kenapa hari Rabu. Kenapa enggak sekarang," ucap Soni saat dihubungi wartawan pada Senin (26/11/2017).
Untuk itu Fenita harus membatalkan sejumlah pekerjaan yang sebelumnya sudah dijadwalkan.
"Akhirnya kita kasih pengertian ke klien-klien. Ini kan force majeure, tidak mau gini-gini kan. Alhamdulillah beberapa ngerti sih," ungkapnya.
"Dan saya juga amanin sekitar 16 hari ke depan mungkin diundur untuk event (dan) shooting-shooting di-reschedule lah. Karena masih dapat woro-woro sih dari dokternya," imbuhnya.
Kini, Fenita yang masih menjalani pengobatan merasa dirinya harus lebih hati-hati agar kejadian serupa tak terulang.
"Dia sih lebih supaya teliti sih, kapok lah yah pasti, sehingga dia sendiri lihat kulitnya turun yah gitu," kata Soni. (Healza Kurnia Hendiastutjik/Nova.id)