Bercerita Soal Kondisi Anaknya, Asri Welas: Harus Saya Jalani, Dia Semangat Saya
“Ibran ini salah satu pasien yang langka. Mungkin kasus seperti ini di Indonesia hanya Ibran
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Warta Kota, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dari Studio 88 di Jalan Putri Nunggal, kawasan Harjamukti, Cimanggis, Depok, Asri Welas (38) bergegas kembali ke rumahnya, Selasa (5/12) sore.
Hanya lima menit, kata Asri.
Bintang film, sinetron yang juga penyiar radio tersebut harus kembali secepatnya ke rumah untuk mengantar Rayyan Gibran Ridha Rahardja alias Ibran cek ke dokter.
“Meski syuting sinetron stripping (kejar tayang), saya harus mengurus Ibran. Sore ini saya harus mengantar Ibran berobat ke dokter,” kata Asri di sela syuting sinetron Warteg DKI di Studio 88. Sesibuk apapun pekerjaannya, Asri tetap mengurusi Ibran.
Saat ini usia putra kedua Asri menginjak 7 bulan. Berat badan Ibran juga terus naik dan kini sudah 7 kilogram.
“Imunisasi dan ASI-nya juga normal,” kata Asri.
Sejauh ini, keluhan Ibran hanya di kedua matanya saja. Lainnya masih normal, seperti bayi umumnya.
Hanya, lantaran didiagnosa mengalami katarak sejak dilahirkan, penglihatan Ibran harus dibantu kacamata.
Proses penyembuhan kedua matanya juga terus membaik, meski di mata kanan dan kirinya sekarang plus 16.
Kacamata harus terus menempel di kedua mata Ibran setelah lensa mata diambil belum lama ini.
“Ibran ini salah satu pasien yang langka, anak yang memiliki katarak lahir, tetapi tidak dibarengi telinga yang tidak mendengar atau jantung bocor. Ibran tak mengalami itu semua. Ini kasus yang langka sekali, tapi semoga tidak masuk sakit langka,” ucap Asri.
Terapi
Sejauh ini, kacamata menjadi penolong Ibran. Asri menduga, di usia satu atau dua tahun nanti, Ibran harus kembali menjalani operasi implan lensa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.