Manajer Bisnis Ungkap Fakta Mengejutkan Seputar Akun Gosip Lambe Turah
Dalam program tersebut, Nanda mengungkapkan fakta mengejutkan seputar akun Lambe Turah.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Fadhila Auliya Widiaputri/Nakita.id
TRIBUNNEWS.COM - Anda yang gemar berselancar di media sosial instagram tentu sudah tak asing dengan akun Lambe Turah.
Akun Lambe Turah terkenal terdepan dan tersohor dalam memberitakan gosip seputar selebritis Indonesia.
Tak hanya itu, akun Lambe Turah pun terkenal dengan gaya bahasa uniknya seperti 'minceu' dan 'hengpon jadul cekrak cekrek.'
Nah, baru-baru ini Manajer Bisnis Lambe Turah, Nanda Persada hadir dalam sebuah program TV.
Dalam program tersebut, Nanda mengungkapkan fakta mengejutkan seputar akun Lambe Turah.
"Mereka masih punya rasa kemanusiaan. Misalnya mereka punya data banyak materi-materi kalau mereka posting itu bisa impact ke yang bersangkutan. Misalnya ada suami artis yang melakukan perselingkuhan di-posting itu bisa hancur karena si artis bersangkutan waktu itu lagi hamil," ujar Nanda yang dilansir dari kompas.com.
Rupanya, akun Lambe Turah pernah batal mengangkat gosip perselingkuhan seorang artis karena potensi dampak yang mereka perhitungkan matang-matang sebelumnya.
Nanda yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Manajer Artis Indonesia (Imarindo) tersebut juga menekankan bahwa akun Lambe Turah tetap mengutamakan prinsip antihoaks.
"Awalnya saya orang yang anti-Lambe Turah, tapi akhirnya oleh seorang kawan dibantu mediasi dengan tim Lambe Turah. Setelah ngobrol, saya juga baru tahu kalau mereka posting sesuatu harus ada data pelengkap lagi, mereka enggak mau posting yang hoax," ucapnya.
Hal tersebut pun terlihat dari tagline yang dituliskan dalam halaman profil mereka di instagram, yakni "Gosip adalah fakta yang tertunda".
Meski tahu bergosip itu bukan kebiasaan yang baik, tapi hanya sedikit orang yang dengan sadar menghindarinya.
Problema terhanyut dalam lingkaran gosip pun memang sulit dihindari.
Salah satu penyebabnya adalah karena sistem visual kita yang terprogram untuk fokus pada gosip negatif yang kita dengar.
Tak hanya itu, ternyata otak manusia mengingat gosip negatif lebih kuat daripada gosip positif atau gosip yang netral.
Hal ini sebutkan oleh Irving Biederman, ahli neuroscience dari California Amerika Serikat.
"Secara alamiah kita memang lebih sensitif pada informasi yang mungkin berpotensi mengancam kehidupan kita," ujarnya.
Meski tidak topik tersebut mengenai orang lain, tetapi bukan berarti tidak mungkin jika suatu saat hal yang sama akan terjadi pada kita.
Misalnya seperti masalah perselingkuhan yang kerap ramai diperbincangkan.
"Kita bisa mengambil keuntungan dari gosip negatif yang kita dengar dengan cara menghindari hal itu agar tidak terjadi pada kita," kata ketua peneliti Eliza Bliss-Moreau, dari California, AS.
Selain itu, Ahli primata Robin Dunbar dari Universitas Oxford Inggris mengatakan bahwa gosip tidak selalu berarti buruk.
Dunbar menjelaskan, gosip telah melalui seleksi evolusi sebagai salah satu cara untuk menyatukan kelompok manusia.
Penjelasan Dunbar inilah yang mungkin mendasari alasan mengapa akun gosip seperti Lambe Turah dan lainnya masih banyak dipercaya dan diminati banyak orang.
Sumber : Kompas.com