Komplek Perumahannya yang Eksklusif Dinilai Jadi Lokasi Aman Fachri Albar untuk Konsumsi Narkoba
Warga tidak heran bila Fachri Albar kedapatan mengkonsumsi narkoba di lingkungan rumah yang eksklusif.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Fachri Albar ditangkap atas dugaan kepemilikan narkoba di kediamannya di Serenia Hills, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018).
Menurut penuturan warga sekitar, sejumlah personil kepolisian terlihat sehari sebelum Fachri ditangkap yakni Selasa (13/2/2018) sore di pintu masuk perumahan mewah itu.
“Saya tidak tahu kalau beliau tinggal di situ. Cuma kemarin ada polisi di depan pintu masuk perumahan. Mereka bawa satu mobil minibus,” ujar Sobirin (54) yang berprofesi sebagai pedagang kopi keliling yang kerap mangkal tak jauh dari perumahan itu.
Namun Sobirin mengaku tak melihat sampai kapan personil kepolisian berada di depan perumahan itu.
“Pukul 17.00 WIB saya sudah pergi. Polisi itu melakukan apa saya juga kurang mengerti,” lanjutnya.
Sobirin menuturkan bahwa perumahan Serenia Hills itu merupakan kawasan eksklusif yang tidak bisa dimasuki sembarang orang.
Bila tidak dilengkapi stiker khusus maka pengunjung harus meninggalkan kartu identitas di petugas yang berjaga di pintu masuk.
Dari pantauan Tribunnews.com sendiri pintu masuk menuju bagian dalam perumahan berupa palang otomatis di masing-masing jalan yang memisahkan pengendara motor dan mobil.
“Kalau pengunjung harus meninggalkan KTP dan harus bilang tujuannya ke mana, tidak bisa sembarangan. Palang itu juga baru dipasang beberapa bulan terakhir jadi semakin kesannya eksklusif,” tegasnya.
Baca: Misteri Kamar di Rumah Fachri Albar Tempat Ditemukannya Sabu dan Dumolid, Polisi Ungkap Fakta Ini
Ia pun mengatakan tidak heran bila Fachri Albar kedapatan mengkonsumsi narkoba di lingkungan rumah yang eksklusif.
“Buat ngumpet enak itu perumahannya, aman. Kalau bukan karena polisi tidak mungkin itu terungkap,” tukasnya.
Saat mencoba masuk Tribunnews.com pun dicegah oleh petugas keamanan perumahan tersebut.
Mereka juga enggan memberi informasi mengenai kondisi rumah yang ditinggali Fachri Albar dan keluarganya.
“Saya tidak tahu, hanya meneruskan perintah atasan kalau tidak bisa mengizinkan sembarang orang masuk apalagi awak media. Kalau sampai lolos bisa dipecat kami,” ungkap salah seorang petugas keamanan yang enggan disebutkan namanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.