Rektor ITS Terharu Lihat Kegigihan Mat Solar yang Sakit Hadiri Wisuda Anaknya Pakai Kursi Roda
Lama tak terdengar kabarnya, komedian Mat Solar muncul di acara Wisuda Sarjana Institut Tekonologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Sabtu (15/9/2018).
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM - Lama tak terdengar kabarnya, komedian Mat Solar muncul di acara Wisuda Sarjana Institut Tekonologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Sabtu (15/9/2018).
Anak Mat Solar menyelesaikan pendidikannya sarjananya di kampus tersebut.
Melihat pria yang nama aslinya, Nasrullah, hadir di acara wisuda tersebut membuat Rektor ITS, Prof Joni Hermana, PhD memujinya.
Prof Joni Hermana bahkan terharu melihat Mat Solar yang tetap hadir meskipun dalam keadaan memakai kursi roda.
"Ini adalah contoh orangtua yang sangat baik dalam melaksanakan tanggung jawabnya," tutur guru besar Teknik Lingkungan itu dengan nada sedikit terisak.
Foto keluarga Mat Solar pun terpampang its.ac.id. Dia terlihat duduk di kursi roda di tengah foto keluarga saat menghadiri wisuda anaknya di ITS.
Kondisi Mat Solar memang berbeda dengan dulu saat masih aktif bermain sinetron.
Mat Solar dikenal saat bermain sinetron Bajaj Bajuri.
Ia berperan sebagai bajuri, sopir bajaj yang berbadan besar.
Wajah Mat Solar masih segar saat menghiasi sinetron yang berjaya pada 2002-2007 itu.
inetron terakhir yang sukses dibintangi Mat Solar berjudul Tukang Bubur Naik Haji.
Dalam sinetron yang muali tayang pada 2012 itu, Mat Solar berperan sebagai tokoh utama.
Ia menjadi Haji Sulam, tukang bubur yang ingin naik haji.
Namun, Mat Solar mengundurkan diri dari peran sentral tersebut karena alasan kesehatan.
Beredar video saat Mat Solar diterapi karena menderita stroke.
Ia kesulitan menggerakan kaki dan tangan kirinya.
Pria yang memberikan terapi kepada Mat Solar adalah Komandan Koramil 2101/Sukaraja, Kabupaten Bogor, Kapten (Inf) Tatang Taryono.
Dalam video tersebut, Tatang membantu Mat Solar agar berdiri.
Setelah berhasil berdiri, Tatang membantu Mat Solar untuk berjalan ke arah mobil.
"Angkat, masuk ke mobil," ujar Tatang sambil memegangi tangan Mat Solar yang mengepal.
Mat Solar melangkahkan kakinya secara perlahan.
"Yakinkan kepada diri sendiri saya bisa berdiri," ucap pria berseragam hijau itu.
Pada akhirnya Mat Solar bisa masuk ke dalam mobil berwarna hitam walaupun sempat terjatuh.
Perjalanan Karier
Mat Solar lahir sebagai anak kelima dari sembilan bersaudara.
Karier dunia peran Mat Solar berawal dari teater komedi Betawi bernama Teater Mama.
Saat itu, ia masih duduk di bangku kelas II SMP.
Nama Mat Solar ia dapatkan saat memerankan tokoh utama dalam Teater Mama yang bernama Mat Solar.
Teater Mama kerap mengisi acara di TVRI pada 1978-1982.
Teater tersebut tidak dilanjutkan lagi kaena kurang peminat.
Kemudian, nama Mat Solar melejit setelah bermain di Bajaj Bajuri.
Ide sinetron Bajaj Bajuri muncul dari Hardi, Syarifuddin Jaluski, dan Nasrullah.
Mereka sepakat membuat sinteron yang bertema bajaj.
Selain Mat Solar, Rieke Diah Pitaloka, nani Wijaya, Fanny Fadillah, dan artis lainnya berperan dalam sinetron tersebut.
Setelah itu, Mat Solar memerankan tokoh utama dalam sinetron berjudul Tukang Bubur Naik Haji.
Sinetron tersebut tayang di RCTI pada 2012 lalu.