Pernikahan Unik Desainer Dominique Nadine, Orang Kreatif dan Aneh yang Banyak Maunya
Dominique Nadine, desainer langganan sejumlah selebritas itu, resmi menyandang sebagai nyonya Joseph Immanuel.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Dominique Nadine, desainer langganan sejumlah selebritas itu, resmi menyandang sebagai nyonya Joseph Immanuel pada 8 September 2018. Pemberkatan berlansung di Gereja Katedral, Jakarta.
Namun, yang menarik dari pernikahan itu, adalah konsepnya yang tak biasa dan meninggalkan bekas bagi siapa saja yang hadir menyaksikannya. Terutama saat resepsi digelar di Pine Hills, Lembang, Bandung, pada 13 September 2018.
Konsep mereka, yakni kerajaan. Terinspirasi dari film seri Games of Thrones yang masyur tersebut.
"Finalnya kita bikin fashion show-nya Game of Thrones yang sesuai dengan overall tema utama wedding kita. After party-nya ada temanya Avatar jadi memang multiple tema sih," kata Dominique.
Pernikahan menggunakan konsep seperti itu barangkali jadi yang pertama di Indonesia.
Fashion show itu, menurut Dominique, judulnya The Dominion. Ia menjelaskan artinya sebagai kekuasaan yang dinilainya cocok dengan tema pernikahan kerajaan middle age (abad pertengahan).
"Gaun dikemas dengan wedding gown tapi disesuaikan tren masa kini juga, wearable. Jadi, saat model-model selesai memakai wedding gown ada after look-nya buat wedding party," katanya.
Dan busana yang dikenakan Dominique lebih spesial lagi karena memakai fiber optic yang bisa menyala.
"Ada lampu dan embroidery yang saya pakai itu ada motif naga dan motif batik nusantara," lanjutnya.
Dominique dan suaminya menggelar fashion show di hari pernikahan mereka bukan tanpa alasan. Menghibur tamu undangan jadi yang utama.
Yang tak kalah menarik pada resepsi itu, juga dibuka dog couture, untuk semua anjing peliharaan yang ingin dipakaikan baju oleh pemiliknya. Maklum, Dominique seorang pencinta binatang.
Patricia Gouw dan Natansha Manuela yang tampil sebagai model dalam fashion show tersebut memuji konsep pernikahan Dominique.
"Menurut gua wedding-nya sangat unik, teatrikal sekali, dan sangat tematik," ucapnya.
Ia menilai Dominique sebagai desainer yang mengutamakan detail. Sampai nail art pun diperhatikannya.
Dominique sendiri merasa puas terhadap resepsi pernikahannya. Baginya, setahun persiapan terbayar karena hasilnya sesuai yang diharapkan.
Meski diakui Joseph, sang suami, tak sedikit rintangan yang menyertai proses persiapan. Sebab, banyak konsep yang ingin direalisasikan.
Pestanya juga berlansung meriah. Tamu undangan bisa mengajak tujuh sampai 10 orang anggota keluarganya. Apalagi ada juga permainan yang mereka bisa ikuti.
Ngomog-ngomong, ide ini dari Nadine sendiri?
"Berdua sih sama suami, karena kita berdua background-nya desainer. Jadi kita adalah orang-orang kreatif, aneh-aneh, banyak maunya," tandas Dominique.(*)